Suara.com - Kerja keras Matheus Pato terbayarkan. Striker Borneo FC ini kembali tampil moncer dan kembali memanaskan persaingan gelar top skor BRI Liga 1 musim ini. Akan tetapi, baginya kepentingan tim tetap yang utama ketimbang sekadar pencapaian individual.
Laga spesial bagi Pato tersaji akhir pekan kemarin. Saat Borneo FC meremukkan PSIS Semarang 6-1, penyerang Brasil berusia 27 tahun itu mencatatkan hat-trick.
Capaian hat-trick amat spesial bagi Pato. Sebab, kini dia telah menorehkan 19 gol di Liga 1 musim ini, hanya terpaut satu gol di belakang pemuncak daftar top skor sementara, David da Silva dari Persib Bandung.
"Saya senang bisa cetak gol lagi. Tapi, yang membuat lebih bahagia adalah kami meraih kemenangan. Kepentingan tim adalah yang utama ketimbang pencapaian pribadi," kata Pato.
Baca Juga: Hadapi Tuan Rumah Bali United, Madura United Punya Modal Kuat
Ya, meski berhasil mencatatkan hat-trick, Pato enggan jemawa. Dia lebih bangga saat tim meraih kemenangan ketimbang mencetak gol semata.
"Saya selalu berusaha tampil maksimal di setiap pertandingan. Kerja keras semua pemain yang membuat kami bisa menang. Termasuk mencetak gol adalah hasil kekompakan kami di lapangan," terangnya.
Ditanya soal gelar top skor, Pato tak ingim ambisius. Dia justru senang jika timnya bisa menyapu semua laga yang tersisa menuju akhir musim ini dengan kemenangan.
"Semoga kami bisa mendapat posisi lebih baik di klasemen. Itu tujuan tim bersama. Kalau urusan mencetak gol hal biasa karena itu sudah menjadi tugas utama sebagai striker," tutur Pato.
Meski tak berambisi, kemonceran Pato sulit terbendung saat ini. Sebab dari enam laga terakhir, dia hanya absen dua laga membobol gawang lawan.
Borneo FC masih berpeluang besar finis sebagai runner-up BRI Liga 1 2022/2023. Saat ini tim Pesut Etam berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan raihan 50 poin dari 29 pertandingan, hanya terpaut satu angka dari Persija Jakarta yang ada di posisi kedua, serta tiga angka dari Persib Bandung yang ada di urutan ketiga.