Suara.com - Pelatih kepala, PSIS Semarang Gilbert Aguis mengatakan akan memperbaiki kesalahan yang mereka lakukan ketika dipermak habis tuan rumah Borneo FC 1-6 pada laga pekan ke-30 BRI Liga 1 Indonesia di Stadion Segiri, Samarinda, akhir pekan kemarin.
Dikutip laman resmi Liga Indonesia, Aguis mengatakan akan mencoba meminimalisasi kesalahan pada pertandingan selanjutnya.
Pada laga melawan Borneo, PSIS harus kebobolan empat gol pada babak pertama dan Aguis menilai hal tersebut terjadi karena skuad Mahesa Jenar kerap melakukan kesalahan.
"Sebenarnya kami punya visi bagus pada pertandingan itu. Tapi kami terlalu banyak melakukan kesalahan di babak pertama dan kondisi itu dimanfaatkan dengan baik oleh lawan," terang Aguis.
Baca Juga: Hasil BRI LIga 1: Barito Putera Permalukan Dewa United di Indomilk Arena
"Kami mulai bisa bermain bagus di babak kedua. Kami menciptakan beberapa peluang untuk menjadi gol. Tetapi, sangat sulit untuk bicara kalau melihat hasil ini. Kita akan coba perbaiki kesalahan. Ya, kita evaluasi besar-besaran," sambungnya.
Menurut pelatih asal Malta tersebut, PSIS kalah di semua lini sehingga kekalahan telak tersebut tidak hanya menjadi kesalahan dari lini tertentu saja.
"Kita kalah di semua lini. Kita akan benahi semua karena kita bermain bersama. Ini tanggung jawab saya untuk mengevaluasi guna menghadapi laga-laga yang tersisa," ungkap Aguis.
Pada pertandingan itu, enam gol Borneo dicetak oleh Hendro Siswanto, Matheus Pato (3x), Muhammad Sihran dan Adam Alis, sedangkan PSIS sempat membalas melalui Rizky Dwi Pangestu.
Saat ini PSIS masih tertahan di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 35 poin dari total 28 pertandingan.
Baca Juga: Persija Jakarta Jamu PSIS Semarang di Wibawa Mukti Digelar Tanpa Penonton
Selanjutnya PSIS akan melakoni partai berat menghadapi tuan rumah Persija Jakarta pada pekan ke-31 Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (16/3).