Infografis
Indonesia mendapat peluang beberapa menit kemudian. Hugo Samir melepaskan tendangan dari luar kotak, namun membentur bek lawan.
Di sisa waktu pertandingan, kesalahan kerap dilakukan para pemain Indonesia. Hal itu pun dimanfaatkan Uzbekistan untuk menggedor pertahanan skuad Garuda.
Beruntung bagi Muhammad Ferarri dan kawan-kawan, mereka mampu menahan gempuran tersebut hingga turun minum. Kedua tim masih sama kuat 0-0.
Di babak kedua Uzbekistan sangat mendominasi permainan. Timnas Indonesia U-20 dikurung sehingga sulit sekali melakukan serangan.
Untungnya pertahanan Timnas Indonesia U-20 cukup kokoh. Alhasil, Uzbekistan juga sulit membobol gawang Daffa Fasya meski banyak peluang emas yang didapat.
Memasuki menit 82, tuan rumah nyaris menjebol gawang Indonesia. Melepaskan tendangan keras dari luar kotak, Esanov hampir mengubah papan skor jika saja bola tidak dimentahkan mistar gawang.
Pergantian pemain pun dilakukan oleh pelatih Shin Tae-yong. Hokky Caraka dan Ronaldo Kwateh ditarik keluar dan digantikan Rabbani Tasnim dan Alfriyanto Nico.
Namun, masuknya dua penyerang tersebut tak mampu mengubah peta permainan. Indonesia tak juga mampu keluar dari tekanan yang datang bertubi-tubi.
Hingga laga usai, skor kacamata tetap bertahan, dan Indonesia dipastikan gagal melaju ke babak perempat final.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tahu Persis Kekuatan Uzbekistan, Timnas Indonesia U-20 Pasti Menang?
Susunan Pemain
