Tak Pandang Bulu, PSSI Pastikan Jamu Israel dengan Baik di Piala Dunia U-20

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 02 Maret 2023 | 16:00 WIB
Tak Pandang Bulu, PSSI Pastikan Jamu Israel dengan Baik di Piala Dunia U-20
Desain grafis yang menampilkan logo Piala Dunia U-20 Indonesia 2023. (dok. Kemenpora)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan akan tetap menjamu Israel dengan baik selama Piala Dunia U-20 2023 selayaknya negara-negara peserta lain.

Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Menurutnya, Indonesia tidak akan membedakan negara-negara peserta karena Piala Dunia U-20 2023 adalah event olahraga, bukan politik.

"Ya saya rasa begini loh konteks politik dan olahraga itu jadi bagian yang ada di seluruh dunia," kata Erick Thohir kepada wartawan pada Rabu (1/3/2023).

"Saya rasa kita sebagai tuan rumah harus menyiapkan tim manapun yang bermain," tambahnya.

Baca Juga: Erick Thohir Kasih Kode Kontrak Shin Tae-yong Akan Diperpanjang?

Keberhasilan Israel lolos ke Piala Dunia U-20 2023 menjadi perdebatan tersendiri di Tanah Air. Pasalnya, negara tersebut tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat konferensi pers hak siar Piala Dunia U-20 2023 (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat konferensi pers hak siar Piala Dunia U-20 2023 (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Meski demikian, PSSI ketika masih dipimpin Ketua Umum Mochamad Iriawan memastikan Israel bakal tetap diterima andai lolos ke Piala Dunia U-20 2023 yang pada akhirnya terwujud.

Israel masuk putaran final ajang bergengsi kelompok umur itu setelah jadi runner-up di Piala Europa 2019 pada 1 Juni tahun lalu.

Erick Thohir pun menjelaskan hal senada seperti disampaikan Mochamad Iriawan. PSSI terbuka untuk menyambut Israel tetapi akan berkoordinasi dengan dua kementerian yakni Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam) untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan terjadi.

"Nah khusus buat beberapa negara yang ada isu diplomatik tentu kita akan tadi mengelola secara hubungan dengan luar negeri, kita sudah melibatkan Kemenlu dan Kemenkopolhukam untuk jaga hal-hal yang tidak kita inginkan," jelas Erick.

Baca Juga: Erick Thohir Minta Suporter Tak Cemooh Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong saat Kalah

"Sehingga kesempatan mimpi kita Piala Dunia itu sirna atau mimpi kita menyelenggarakan olimpiade itu sirna karena terbelenggu oleh politik bukan event olahraganya."

"Jadi kita harus benar-benar jaga dengan baik-baik oleh karena itu kita kerjasama dengan pemerintah ada dari Kemenlu dan Kemenkopolhukam," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI