Suara.com - Pelatih Persib Bandung Luis Milla mengungkapkan sejarah Persib Bandung terpuruk di Liga 1 Indonesia karena hubungan pemain dengan pelatih sebelumnya buruk. Luis Milla tak sebutkan sosok pelatih Persib sebelumnya. Namun di masa kepelatihan Robert Rene Albert atau Robert Albert, Persib Bandung terjungkal ke peringkat 17 klasemen Liga 1.
Hal itu diungkapkan Luis Milla dalam media Spanyol, relevo.
Dalam artikel yang dituliskannya tersebut, Luis Milla mengemukakan tentang perjalanan karier kepelatihan di Tanah Air.
Luis Milla melatih Persib Bandung mulai tahun 2022.
Baca Juga: Cetak Gol Perdana, Made Tito Dapat Pujian dari Pelatih Bali United
Sebelum itu, Luis Milla pernah menangani Timnas Indonesia. Sayangnya ia dinilai gagal mendongkrak prestasi skuad Garuda hingga akhirnya didepak pada 2018.
Luis Milla curhat hancur-hancuran pertama kali melatih Persib Bandung.
"Ketika kami tiba di bulan Agustus, tim berada di urutan keempat dari dari bawah," ucap Luis Milla dilansir dari relevo.
Luis Milla menilai kalau para pemain tidak memiliki komunikasi yang baik dengan pelatih sebelumnya.
Melihat hal ini, ia langsung membuat perubahan.
"Mereka pasti tidak memiliki hubungan yang baik dengan pelatih. Saya melihat bahwa itu tim yang memiliki banyak ruang untuk perbaikan," ujar pelatih asal Teruel dilansir dari relevo, dikuti dari Bolatimes.
"Saya menemukan di mana masalahnya dan para pemain mulai mendapatkan kembali kepercayaan diri," tambahnya.
Kini Persib Bandung mulai menjadi klub papan atas lagi sejak ditangani Luis Milla.
Saat ini, skuad Maung Bandung tersebut berada di posisi kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023 dengan koleksi 52 poin.
Marc Klok dkk selisih empat poin dari pemimpin klasemen sementara, PSM Makassar. Sementara di posisi ketiga ada Persija Jakarta dengan 51 poin.