Dengan Dzaki Asraf dan Zanadin Faris yang berbagi peran sebagai pendobrak lini bertahan lawan membuat tugas Akrhan dan Dony lebih fleksibel dalam mengirim umpan.
Peran Dony cukup vital, jika dilihat dari turnamen mini lalu sosoknya mampu memberi dampak signifikan bagi timnas dengan tidak adanya Marselino.
Berlanjut di sektor penyerangan, trio Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka dan Ginanjar Wahyu akan diandalkan sebagai mesin pencetak gol timnas U-20 Indonesia.
Para pemain ini sudah membuktikan kualitas mereka, kecuali Ronaldo Kwateh yang memang baru saja bergabung dengan pemusatan latihan.
Menarik dinantikan bagaimana racikan strategi eks pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia itu, akankah efektif atau justru menjadi mesin bunuh diri.
Formasi : 3-4-3
Kiper: Cahya Supriadi
Bertahan: Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri, Dimas Juliono
Tengah: Dzaki Asraf, Zanadin Fariz, Arkhan Fikri, Dony Tri Pamungkas
Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia U-20 Bisa Lolos dari Fase Grup Piala Asia meski Skuad Seadanya
Depan: Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka, Ginanjar