Infografis
Suara.com - Pesepak bola Indonesia, Marselino Ferdinan menjalani debut bersama klub Belgia KMSK Deinze ketika menghadapi Jong Genk dalam laga playoff degradasi Challenger Pro League Belgia, Sabtu (25/2/2023) malam WIB.
Sayangnya, debut Marselino Ferdinan harus berakhir dengan kekalahan KMSK Deinze atas Jong Genk. Klub asuhan Marc Grosjean itu takluk dengan skor 1-3 dalam pertandingan di Burgemeester Van De Wiele stadion, Deinze.
Marselino yang diboyong KMSK Deinze dari Persebaya Surabaya pada bursa transfer Januari 2023 itu menjalani debut dari bangku cadangan.
Gelandang serang Timnas Indonesia itu tampil pada menit ke-80 untuk menggantikan Jellert van Landschoot.
Lino, sapaan akrabnya, menjadi satu-satunya pemain Asia yang diturunkan dalam laga ini. Sementara satu pemain Jepang milik KMSK Deinze, Yuta Miyamoto harus puas cuma jadi penghangat bangku cadangan.
Kekalahan ini bikin KMSK Deinze untuk sementara menduduki urutan delapan klasemen Challenger Pro League Belgia secara keseluruhan atau peringkat dua dalam klasemen playoff degradasi.
KMSK Deinze untuk sementara mengoleksi 30 poin dari 23 pertandingan, unggul jauh dari Virton yang menempati urutan 12 alias zona degradasi.
Sebelum memberi Marselino debut, pelatih Marc Grosjean sudah lebih dulu mengisyaratkan bakal menurunkan pemain berusia 18 tahun itu di laga kontra Jong Genk.
Grosjean bahkan memberi pujian tinggi kepada Marselino yang dianggapnya sebagai pemain dengan kemampuan di atas rata-rata untuk ukuran seusianya.
Baca Juga: Tak Ada Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh Jadi Pilar Utama Timnas Indonesia U-20
"Dia memiliki kualitas di atas rata-rata. Apalagi dia sudah sangat terintegrasi secara sosial, seperti dia sudah berada di sini selama berbulan-bulan," kata Grosjean sebelum laga seperti dikutip dari Het Laatste Nieuws.
"Fakta dia bisa berbicara bahasa Inggris dengan sangat baik tentu saja merupakan keuntungan,” tambah sang pelatih.
Grosjean berharap kehadiran Marselino bisa membantu KMSK Deinze untuk menggapai target yakni setidaknya finis di urutan tujuh klasemen Challenger Pro League Belgia musim ini.
"Memenangkan babak final (playoff) ini adalah ambisi kami. Jadi kami ingin lanjutkan momentum,” tegas Grosjean.
