Infografis
Suara.com - Gol Baiq Amiatun berhasil membawa timnas Indonesia mengimbangi Arab Saudi dalam laga persahabatan internasional FIFA di Stadion Prince Mohamed bin Farid, Rabu (22/2/2023).
Menariknya di laga persahabatan itu, timnas Putri Indonesia lebih dulu unggul dari Arab Saudi lewat gol yang dilesakkan Baiq Amiatun.
Di bawah komando Rudy Eka Priambada, timnas Putri Indonesia memang tampil menekan sejak awal pertandingan dan membuka keunggulan pada menit ketujuh.
Berawal dari skema serangan balik, umpan terobos Liza Madjar sukses membelah pertahanan Arab Saudi dan Baiq pun lolos dari jebakan offside.
Baca Juga: 3 Mesin Penghancur Pengganti Marselino Ferdinan, Susunan Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia U-20
Sepakan kaki kanan Baiq sukses mengecoh kiper Arab Saudi yang menebak bola di tengah, sementara bola ditempatkan di sudut pojok gawang sebelah kanan.
Konsistensi bermain timnas Putri Indonesia berhasil membuat keunggulan bertahan hingga jeda babak pertama, bahkan ancaman tak berhenti di situ.
Diawal babak kedua, Octavianti Nurmalita sempat memberi ancaman lewat sepakan kerasnya meski bola masih belum menemui sasaran.
Butuh hingga nyaris satu pertandingan penuh bagi Arab Saudi untuk mampu menyamakan kedudukan, gol pun tercipta pada menit ke-84.
Lana Abdulrazak sukses memanfaatkan kemelut di kotak penalti timnas Putri Indonesia,skor 1-1 bertahan hingga laga berakhir.
Kedua tim masih akan bermain di laga kedua yang digelar pada Minggu (26/2/2023) di stadion yang sama, Baiq pun diharap mampu kembali mencetak gol.
Profil Baiq Amiatun
Bernama lengkap Baiq Amiatun Shalihah, perempuan yang akrab disapa Ami ini berasal dari Lombok Timur yang lahir pada 1 Juni 1998.
Sosoknya bermain untuk klub Tira-Persikabo Putri dan bukan pertama kalinya memperkuat timnas Putri Indonesia.
Ia merupakan anggota skuad Garuda Putri di ajang Kualifikasi Olimpiade 2020 di Myanmar, sebelum itu Ami juga pernah memperkuat timnas Putri di Piala AFF 2019.
Menariknya karier sepak bola Baiq justru diawali dari Liga Pro Futsal Putri bersama Banteng Muda Malang, baru pada 2018 ia terjun ke sepak bola.
Sempat berlatih di FSB Club Engel naungan NEO Selaparang Mataram di NTB, sebelum akhirnya performa sang pemain mendapat perhatian khusus tim nasional.
Barulah pada November 2021 ia mengikuti pemusatan latihan untuk mengikuti Kualifikasi Piala Asia dan timnas Putri Indonesia pun lolos ke putaran final yang digelar di India.
Ami bukanlah sosok yang egois saat karier sepak bolanya menanjak, ia meminta kepada pemerintah NTB maupun Lombok Timur agar lebih memerhatikan atlet daerah asal yang berkiprah di level nasional.
(Kontributor: Eko Isdiyanto)
