Suara.com - Finishing ternyata masih jadi momok untuk Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Kali ini terjadi di tim asuhannya, Timnas Indonesia U-20. Hingga mereka kalah dari Timnas Selandia Baru dalam turnamen persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu.
Shin Tae-yong tampak kecewa dengan hasil kekalahan Timnas Indonesia U-20 itu.
Namun memang, skuad Garuda sempat memberikan ancaman berbahaya ke gawang Selandia Baru. Namun peluang demi peluang yang dimiliki Rabbani Tasnim dan Frengky Missa selalu gagal berbuah gol.
"Jadi setiap hari latihan juga tetap hari ini terjadi masalah di finishing," kata Shin Tae-yong selesai laga, Minggu malam.
Baca Juga: 3 Negara Juara Dunia yang Bisa Jadi Lawan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2023
Ke depan, Shin Tae-yong akan mengevaluasi kondisi ini. Mereka akan melakukan perbaikan, termasuk dari tim pelatih.
"Jadi untuk itu coach Shin termasuk para pemain pastinya akan berusaha untuk memperbaikinya, jadi selain kata usaha ya tidak ada lagi solusi," kata Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia U-20 kalah 1-2 dari Timnas Selandia Baru U-20 pada laga eksibisi turnamen mini internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (19/2/2023) malam.
Skuad Garuda Nusantara --julukan Timnas Indonesia U-20-- tentu bisa memetik banyak pelajaran dari kekalahan ini jelang tampil di 'turnamen sebenarnya' nanti, yakni Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.
Tampil di laga kedua turnamen mini, setelah sebelumnya menang telak 4-0 lawan Fiji di SUGBK Jumat lalu, Timnas Indonesia U-20 kecolongan dua gol Selandia Baru di babak kedua lewat penyerang pengganti, Oliver Colloty pada menit ke-58 dan Josh Herdman (70').
Baca Juga: Turnamen Mini Internasional: Timnas Indonesia U-20 vs Selandia Baru Masih Tanpa Gol di Babak I
Timnas U-20 sendiri mendapat gol hiburan lewat Muhammad Ferarri (90+4'), yang turun dari bangku cadangan.