Suara.com - Kepolisian berhasil pukul mundur suporter PSIS Semarang yang ricuh dalam pertandingan BRI Liga 1 Indonesia PSIS Semarang vs Persis Solo. Mereka ditarik menjauh dari kompleks Stadion Jatidiri.
Suporter sudah menjauh dari gerbang utama kompleks stadion.
Sementara di lokasi kejadian hanya beberapa suporter yang kooperatif. Selain itu pasukan Brimob menyisir sisa suporter.
Laga lanjutan pekan ke-25 BRI Liga 1 antara PSIS Semarang vs Persis Solo dalam Derbi Jawa Tengah (Jateng) berakhir imbang 1-1 di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (17/2/2023) sore.
Baca Juga: Polisi Tembak Gas Air Mata saat Rusuh Suporter di Laga PSIS Semarang vs Persis Solo
Pertandingan sendiri sempat dihentikan karena kericuhan yang terjadi antara suporter dan polisi di luar stadion.
PSIS baru unggul pada menit ke-80 melalui sepakan penalti Septian David Maulana. Persis sendiri mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90 berkat aksi Irfan Jauhari.
Momen itu sendiri sekaligus jadi momen pengusiran bagi Irfan. Winger 21 tahun itu melakukan selebrasi dengan membuka baju dan diganjar kartu kuning kedua.
Dengan hasil seri ini, PSIS tertahan di posisi kedelapan klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 33 poin dari 23 pertandingan.
Sementara itu, Persis ada di urutan ke-10 dengan mengantongi 30 poin dan sudah bermain 25 kali.
Baca Juga: Suporter Rusuh saat Laga PSIS Semarang vs Persis Solo