Suara.com - Sampai saat ini tidak ada kepastian Ronaldo Kwateh akan merapat ke skuad Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20. Kalau pun dia tidak merapat, setidaknya Shin Tae-yong mempunyai pilihan lain untuk mengisi winger untuk Piala Dunia U-20 dan Piala Asia U-20.
Ronaldo Kwateh saat ini sedang berada di Turki untuk negosiasi dengan klub baru. Oleh karena itu, pemain 18 tahun tersebut belum dapat memenuhi panggilan Shin Tae-yong.
Di antara yang bisa gantikan Ronaldo Kwateh adalah pemain muda milik Persis Solo, Althaf Alrizky.
Pemain yang sempat menimba ilmu di Persib junior hingga Persis junior ini mendapat menit bermain yang cukup banyak di Liga 1 2022/23.
Althaf telah mencatatkan 15 penampilan di Liga 1 musim ini dengan menorehkan 1 gol dan 1 assist. Althaf biasa beroperasi sebagai winger kanan, tapi juga bisa diposisikan sebagai penyerang atau winger kiri.
Shin Tae-yong juga bisa menjajal kemampuan pemain berusia 19 tahun Juku Eja, Ricky Pratama. Ia sudah mencatatkan 11 penampilan, di mana lima di antaranya menjadi starter.
Ketajaman Ricky sebetulnya sudah terlihat sejak ia bermain bersama PSM Makassar U-18. Sebab, pada ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18 2021, ia sukses menyabet gelar sebagai top scorer dengan catatan 27 gol sepanjang kompetisi.
Selain itu, Rafael Struick menjadi salah satu pemain keturunan yang diproyeksikan menjadi WNI untuk membela Timnas Indonesia U-20.
Saat ini, pemain muda milik ADO Den Haag ini tengah menjalani proses naturalisasi agar bisa membela Timnas Indonesia U-20. Ia bisa menjadi opsi pengganti Ronaldo Kwateh jika absen.
Baca Juga: Shin Tae-yong Yakin Asnawi Cocok Main di Korea: Dia Tak Mudah Menyerah, Sepak Bola di Sana Bernyali
Posisi asli dari Rafael Struick adalah seorang winger kiri, tapi ia juga bisa beroperasi sebagai winger kanan dan penyerang tengah.
Kontributor: Aditia Rizki