Suara.com - Menteri BUMN, Erick Thohir dipastikan lolos sebagai calon ketua umum PSSI karena telah memenuhi syarat yang ditentukan. Diantaranya, sudah berpengalaman lebih dari lima tahun di bidang sepak bola. Ia akan melawan empat calon lainnya pada 16 Februari mendatang.
Sebelumnya, salah satu calon Wakil Ketua Umum PSSI, Yesayas Oktovianus, sempat menggugat Erick Thohir ke FIFA. Ia menilai Erick melanggar aturan PSSI ayat 38 Pasal 4, yakni tidak mencapai minimal waktu pengalaman aktif di dunia sepak bola.
Jika menilik perjalanan karier Erick Thohir di bidang sepak bola, ia sudah lama menggelutinya. Ia bahkan memiliki riwayat yang lebih banyak ketimbang Ketua PSSI saat ini, yaitu Mochamad Iriawan atau akrab disapa dengan nama Iwan Bule.
Iwan Bule sendiri pada 15 Januari 2023 lalu memutuskan bahwa dirinya tidak akan maju dalam pemilihan ketua umum PSSI periode 2023-2027. Adapun alasannya karena ia merasa sudah cukup lama mengabdi di industri sepak bola.
Baca Juga: Erick Thohir Bisa Jadi Cawapres Kuat di Pemilu 2024, Kok Bisa?
Karier Sepak Bola Erick Thohir
Tak hanya di bidang usaha milik negara, Erick Thohir juga memiliki karier dalam dunia sepak bola dan olahraga. Baik di dalam maupun luar negeri. Dimulai pada periode 2011-2015, ia sempat menjabat sebagai Wakil Presiden Komite Olimpiade Indonesia.
Beralih ke tahun 2012, Erick dipilih menjadi Chef De Mission of Indonesia Contingent untuk ajang Olympic Games London. Di tahun yang sama sampai 2018, ia menjadi pemilik dari DC United. Dengan saham yang tidak terlalu banyak, ia tetap berperan dalam perkembangan klub tersebut.
Setelah itu, Erick membeli mayoritas saham di DC United. Di bawah kepemilikannya, klub ini terus berkembang dengan membangun stadion sendiri pada 2017 lalu. Tempat dengan kapasitas 20.000 orang tersebut diberi nama Audi Field.
DC United bahkan berani membawa pemain papan atas yang juga dijuluki sebagai legendaris Manchester United, Wayne Rooney. Masih dalam periode sebagai pemilik DC United, yakni di tahun 2013 Erick pun menjadi presiden sekaligus CEO Inter Milan.
Baca Juga: Erick Thohir Jadi Cawapres Menjanjikan Jika Diusung Koalisi Indonesia Bersatu
Inter Milan saat dipimpin Erick, mengubah kebiasaan dalam bidang keuangannya. Mereka yang semula boros dalam melakukan transfer pemain, menjadi lebih bisa meminimalisir pengeluaran.
Lalu, karier Erick Thohir lainnya di bidang olahraga dan sepak bola adalah Ketua Komite Olimpiade (2018), Ketua Panitia Asian Games (2018), CEO Oxford United (2019-sekarang) dan pemegang saham Persis Solo (2021-sekarang).
Karier Sepak Bola Iwan Bule
Iwan Bule memulai karier dan memiliki jam terbang sangat lama di dunia kepolisian. Baru lah pada 2009, ia terjun di industri sepak bola Indonesia. Tercatat di tahun itu, ia dipercaya mengisi jabatan Dewan Penasihat Persib Bandung.
Tak hanya itu, Iwan Bule pun aktif di kepengurusan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Barat. Dari sini, ia percaya diri bisa menerima banyak hak suara untuk menjabat Ketua PSSI. Terbukti, ia terpilih mengemban posisi ini untuk periode 2019-2023.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti