Suara.com - Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menjelaskan pihaknya terus berkomunikasi dengan klub yang belum melepas pemainnya untuk mengikuti training camp (TC) Timnas Indonesia U-20.
Tidak hanya berkomunikasi kepada tim seperti Persija Jakarta, tetapi juga kepada dua penggawa yang tengah meniti karier di luar negeri yakni Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh.
Sejauh ini, Persija belum melepas empat dari sembilan pemainnya ke TC Timnas Indonesia U-20. Mereka adalah Alfriyanto Nico, Muhammad Ferarri, Cahya Supriadi, dan Dony Tri Pamungkas. Empat pemain ini belum dilepas karena tampil reguler di BRI Liga 1 2022-2023.
"Kami komunikasi hampir setiap hari. Kita jalin bagaimana supaya ini semuanya datang termasuk saya mulai bicara dengan agennya Marselino. Kita akan bersurat ke klub Marsel dan Ronaldo," kata Indra Sjafri di SUGBK, Kamis (9/2/2023).
Baca Juga: Menpora Sindir Klub Tak Dukung TC Shin Tae-yong: Kayak Sama Orang Lain Aja
Indra Sjafri paham apa yang menjadi kesulitan Persija. Namun, ia memohon karena ini merupakan kepentingan tim nasional yang akan berlaga di Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.
Indra Sjafri mengatakan terus berkomunikasi dengan Persija perihal masalah ini termasuk Marselino dan Ronaldo. Namun, ia tak bisa memastikan kapan pemain-pemain ini akan bergabung.
"Saya tidak bisa (memastikan), soalnya perkembangan dari hari ke hari dinamis banget. Kemarin saya dilapor Nova (Arianto) bahwa sudah oke tapi ada beberapa pemain yang, Cahya, dia harus masuk H-1 sebelum pertandingan. Tapi belum juga masuk yang lain," sambungnya.
Perihal klub belum melepas pemain bahkan sampai ke telinga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. Lelaki asal Gorontalo itu menghimbau agar klub melepas pemainnya demi kepentingan negara.
Lantas, apakah pernyataan Menpora Zainudin Amali bakal dipakai PSSI menjadi senjata saat berkomunikasi lagi dengan Persija? Indra Sjafri mengaku tidak perlu melakukannya.
Baca Juga: Bobotoh Kembali Berulah, Persib Bandung Didenda Komdis PSSI Puluhan Juta Rupiah
"Tidak usah. Kan pak menteri dalam konteks kita punya perhelatan yang begitu besar. Beliau minta semuanya harus mendukung," terang Indra Sjafri.
"Itu wajar kan. Kita saja ingin banget sukses. Apalagi beliau sebagai orang yang bertanggung jawab di olahraga," pungkasnya.