Suara.com - Oknum bobotoh yang lempar botol ke suporter PSS Sleman dilarang beli tiket pertandingan Persib. Ini menyusul ada 11 orang oknum suporter ditangkap petugas kepolisian.
Ini dikarenakan oknum suporter tersebut melakukan aksi kurang terpuji dengan melemparkan botol minuman ke arah tribune fans tamu.
Momentum ini berlangsung saat Persib menjamu PSS Sleman di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 5 Februari lalu.
Setelah melalui tahapan pemeriksaan, aparat kepolisian memastikan mereka yang diamankan positif mengonsumsi narkoba.
Baca Juga: BRI Liga 1: Persib Harga Mati Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan
"Seperti terhadap oknum suporter yang kedapatan menyalakan flare di dalam stadion, kami juga memberikan sanksi tidak bisa membeli tiket pertandingan PERSIB," ungkap Head of Communications PERSIB, Adhi Pratama, dikutip dari laman Persib Bandung.
Selain itu apa yang dilakukan mereka sampai-sampai membuat Persib didenda Komite Disiplin (Komdis) PSSI sebanyak Rp50 juta.
Selain Persib, PSS Sleman juga didenda Rp 50 juta karena ulah suporternya. Sama seperti Bobotoh, ini karena Sleman Fans melempar botol minuman ke arah pendukung Persib.
"Bagi PERSIB, hukuman denda akibat tingkah laku buruk oknum suporter ini bukan yang pertama diterima. Sebelumnya, PERSIB juga harus mempertanggungjawabkan aksi pelemparan oleh oknum suporter ke lapangan hingga penyalaan flare," tulis Persib dalam laman resminya.
Baca Juga: Persib Tak Indahkan Panggilan Timnas Indonesia U-20, Tetap Bawa Pemainnya untuk Lawan Bali United