Suara.com - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares ikut protes ke Shin Tae-yong soal TC Timnas Indonesia U-20 yang dinilai merugikan klub. Bernardo Tavares sepemahaman dengan Pelatih Persija Thomas Doll.
Menurut Bernardo Tavares, TC Shin Tae-yong terlalu lama. Sementara pemain tidak mendapatkan pengalaman bertanding yang cukup.
Di sisi lain, PSM Makassar kehilangan pemain kuncinya. Mereka adalah Dzaky Asraf dan Sultan Zaky
Bahkan keduanya tidak bisa ikut menjamu PS Barito Putera di BRI Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: UPDATE Daftar Pemain Masih Absen di TC Shin Tae-yong, Buntut Panas dengan Thomas Doll
"Satu dampak yang saya berikan contoh perihal training camp yang terlalu lama dan mereka tidak mendapatkan menit yang kompetitif dan tidak bisa bermain seperti Edgard amping dan Rafli Asrul, saat di awal-awal liga mereka lebih lama di timnas ketimbang di klub sendiri," kata Bernardo Tavares dalam laman resmi Klub.
Bernardo Tavares mengatakan TC Timnas Indonesia U-20 yang terbilang lama itu akan berdampak pada kualitas pemain saat latihan dan pertandingan.
"Ini berdampak pada saat kita latihan dan bertanding. Jika mereka di timnas mereka hanya latihan, lari, training camp, mereka tidak mendapatkan hal-hal ini sebagai bagian dari pertandingan," lanjut Bernardo Tavares dengan kesal.
Adapun Timnas Indonesia U-20 sedang disiapkan buat Piala Asia U-20 2023 sehingga menggelar TC. Kejuaraan tersebut berlangsung di Uzbekistan pada 1-18 Maret mendatang.
Lalu, ada juga Piala Dunia U-20 2023 yang akan dihelat di Tanah Air pada pertengahan tahun nanti.
Baca Juga: Shin Tae-yong Baru Latih 21 Garuda Muda di TC Timnas Indonesia U-20