Suara.com - Manajer Persebaya Yahya Alkatiri menilai TC Timnas Indonesia U-20 yang diadakan Shin Tae-yong justru bisa merusak karier pemain muda di klubnya. Sebab TC jangka panjang Shin Tae-yong akan menghambat karier pemain.
Dia mengatakan hal itu saat ditanya soal aksi protes Shin Tae-yong karena Marselino Ferdinand berkarier di klub Belgia tanpa memberi tahunya.
Sementara sebelum hijrah ke Belgia, Marselino adalah pemain Persebaya.
"Ini urgensinya TC apa? Ini bisa rusak karier pemain lho kalau dipanggil begitu. Sudah begitu TC jangka panjang. Marsel lebih bagus karier di Belgia, jangan ikut," kata Yahya Alkatiri saat dihubungi Suara.com, Rabu hari ini.
Baca Juga: Hasil Pertemuan Timnas Indonesia - Persija soal Konflik Shin Tae-yong vs Thomas Doll
Sehingga menurut Yahya, tidak ada alasan Shin Tae-yong diberitahu soal hijrahnya Marselino Ferdinand ke Belgia.
"Dia itu siapa? Kok harus kasih tahu. Kan pemain milik klub," kata Yahya.
Sebelumnya, Shin Tae-yong kecewa mendengar kabar Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh ke luar negeri di tengah Timnas Indonesia U-20 lagi persiapkan turnamen untuk Piala Asia U-20 2023. Menurut dia, mestinya klub mengabarkan hal itu.
Sampai hari ini Shin Tae-yong belum bisa mengabarkan kapan mereka berdua balik dari luar negeri dan bergabung dengan Timnas Indonesia.
"Jujur tidak bisa memberikan jawaban pasti [kapan Marselino dan Ronaldo bisa gabung TC]," kata Shin Tae-yong dalam wawancara dengan media akhir pekan lalu.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tak Hadiri Pertemuan, Persija Serukan Tuntutan Ini ke Timnas Indonesia
Shin Tae-yong pun mengaku tak dapat kabar soal kepergian mereka.
"Saya sedikit tersinggung juga, dua pemain itu ke luar negeri tanpa ada laporan," beber STY.