Dulu Dihujat, Keputusan PSSI Tolak Pakai JIS Kini Dinilai Tepat Berkaca Konser Dewa 19

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 07 Februari 2023 | 08:56 WIB
Dulu Dihujat, Keputusan PSSI Tolak Pakai JIS Kini Dinilai Tepat Berkaca Konser Dewa 19
Jakarta International Stadium (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sempat dihujat karena belum mau menggunakan Jakarta International Stadium (JIS) untuk menggelar pertandingan internasional. Kini, keputusan mereka justru mendapat pujian karena dinilai sudah tepat.

Hal itu berkaca dari konser Dewa 19 yang dihadiri 75 ribu penonton pada Sabtu (4/2/2023) lalu. Banyak penonton yang mengeluhkan akses keluar/masuk stadion serta fasilitas penunjang lainnya.

Salah satu keluhan disampaikan pegiat media sosial dan pengamat politik Jhon Sitorus. Melalui akun twitternya, @Miduk17, dia menilai konser Dewa 19 membuka mata terkait kekuarangan yang dimiliki JIS.

Fakta Konser Dewa 19 di JIS (Instagram/@mulanjameela1)
Fakta Konser Dewa 19 di JIS (Instagram/@mulanjameela1)

"Terimakasih Dewa 19, kami semakin yakin mengapa JIS bukan untuk sepakbola: Sound jelek, aksesibilitas transportasi umum minim, area parkir sedikit, arah pintu keluar area stadion hanya 2," cuit John.

Baca Juga: KP-KBP Tetapkan 76 Nama Calon Tetap Exco Baru PSSI, Termasuk LaNyalla dan Erick Thohir

"Tindakan FIFA dan PSSI sudah tepat."

Masalah dan keluhan para penonton di konser Dewa 19 bisa dibilang sejalan dengan isu yang sempat disoroti PSSI usai melakukan uji kelayakan terhadap JIS.

Suasana akses keluar dan menuju Jakarta International Stadium (JIS) saat Konser Dewa 19 pada Sabtu (4/2/2023). [Istimewa]
Suasana akses keluar dan menuju Jakarta International Stadium (JIS) saat Konser Dewa 19 pada Sabtu (4/2/2023). [Istimewa]

Stadion tersebut dianggap belum layak untuk menggelar pertandingan internasional seperti FIFA Matchday. Tak hanya perihal infrastruktur, tetapi juga sarana penunjang seperti akses menuju stadion belum sesuai standar.

PSSI saat itu menyoroti sarana penunjang dari area parkir, akses jalan menuju stadion, area drop off tim. Perimeter tribune juga dianggap belum sesuai standar.

"Namun, setelah PSSI melakukan uji kelayakan, JIS dianggap belum layak untuk menggelar FIFA matchday," kata Sekjen Yunus Nusi dalam siaran pers yang tayang di website PSSI pada 9 September 2022 lalu.

Baca Juga: 5 Pemain Top yang Penampilannya Paling Dinanti di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia

Masalah itu pula yang membuat JIS tidak menjadi salah satu venue untuk menggelar pertandingan di Piala Dunia U-20. FIFA diklaim hanya menyetujui Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai venue pertandingan di Jakarta.

"Yang disetujui FIFA [di Jakarta--Red] adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno," kata Menpora Zainudin Amali dikutip dari Antara pada Maret 2022 lalu.

Berikut beberapa kekurangan Stadion JIS berkaca dari keluhan penonton konser Dewa 19:

1. Ketersediaan kantong parkir yang kurang. Pasalnya, meski dapat menampung 82 ribu orang di dalam JIS, kenyataannya hanya sekitar 1.200 kantong parkir yang tersedia. Hal ini tentu saja membuat sebagian penonton memarkirkan kendaraan pribadinya cukup jauh dari venue.

2. Akses jalan keluar dari venue konser tersendat karena parkir liar akibat kekurangan parkir hingga menyebabkan kerumunan besar dan banyak penonton sulit keluar.

3. Pasalnya, transportasi umum dari dan menuju JIS dinilai sangat minim sehingga membuat banyak penonton konser Dewa 19 mau tak mau harus menaiki ojek hingga berjalan kaki.

4. Akses trotoar yang tidak layak dan tidak ramah pejalan kaki.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI