Suara.com - Manajemen Persipura Jayapura bersama pelatih Ricky Nelson bersepakat untuk mengakhiri hubungan kerja sama imbas dari ketidakpastian kelanjutan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 ini.
Manajer Persipura, Yan Permenas Mandenas mengatakan selain karena kontrak Ricky Nelson sudah selesai pada 30 Januari 2023, tetapi juga pelatih asal Kupang tersebut saat ini smengambil lisensi kepelatihan AFC A Pro.
Menurut Mandenas, dalam klausul kontrak tersebut ada perpanjangan jika Liga 2 berlanjut. Namun, kepastian kompetisi tidak ada, bahkan baru akan ditentukan pasca Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.
Karena itu, Persipura dan Ricky Nelson sepakat untuk mengakhiri kerja sama.
Baca Juga: Resmi! Stadion PTIK Jadi Kandang Arema FC untuk Sisa Musim BRI Liga 1 2022/2023
"Kami berikan apresiasi terhadap kinerja Ricky Nelson selama menukangi Persipura berhasil membawa Mutiara Hitam bertengger di peringkat pertama kompetisi kasta kedua Indonesia (Liga 2) wilayah timur pada musim 2022/2023," kata Mandenas.
Tercatat selama di tangan Ricky, Ian Kabes dan kawan-kawan meraih 11 poin hasil dari enam laga di Liga 2 musim ini. Tim Mutiara Hitam menorehkan dengan tiga kali menang, dua hasil imbang dan sekali kalah.
"Ke depan kami juga akan membuka diri jika Ricky Nelson ingin kembali ke Persipura Jayapura," terang Mandenas.
Dia menjelaskan kondisi internal Persipura sendiri dalam waktu dekat akan meliburkan tim mengingat kejelasan kompetisi Liga 2 baru akan dibahas seusai KLB PSSI pada 16 Februari 2023 mendatang.
"Beberapa pemain Persipura Jayapura sejauh ini sudah berlabuh ke beberapa tim Liga 1 setelah kontrak mereka selesai."
Baca Juga: Link Live Streaming Persebaya Surabaya vs Borneo FC di BRI Liga 1
Terkait itu, pihaknya berharap para pemain yang dipinjamkan nanti bisa kembali bergabung dengan tim Persipura jika kompetisi Liga 2 2022/2023 berjalan kembali.