Suara.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti menyoroti jadwal sepak bola yang semakin padat dan kian membebani pemain. Dia pun menyerang LaLiga, UEFA hingga FIFA untuk segera mencari solusi.
Los Blancos akan bermain pada ajang Piala Dunia antar Klub di Maroko pada pekan depan. Pada saat yang sama, Real juga masih bersaing untuk menjadi juara di Liga Spanyol, Liga Champions, dan Copa del Rey.
Real kalah dari Barcelona pada perebutan gelar Piala Super Spanyol pada Januari silam. Ajang tersebut dimainkan jauh dari Spanyol yakni di Arab Saudi.
Menurut Ancelotti, Real Madrid secara tim tidak akan melepaskan salah satu kompetisi di mana mereka masih berpeluang jadi juara. Namun, waktu istirahat pemain yang kian sempit jadi kendala tersendiri.
Baca Juga: 3 Negara Bukan Kaleng-kaleng Bisa Jadi Lawan Timnas Indonesaia di FIFA Matchday
"Kami tidak akan melepaskan salah satu kompetisi, sebab klub ini tidak menyia-nyiakan kesempatan tampil dalam kompetisi. (Namun) saat ini mengistirahatkan para pemain merupakan hal penting, sebab jadwalnya begitu luar biasa" kata Ancelotti, dilansir dari Antara, Jumat (3/2/2023).
Ancelotti menilai perubahan jadwal yang kian membebani pemain yang tidak jarang memaksa tim harus tampil tiga atau bahkan dua hari sekali, tak lain karena semua stakeholder terkait ingin kepentingannya dipenuhi.
"Liga Spanyol ingin urusan mereka diselesaikan, Federasi (Sepak bola Spanyol) ingin urusan mereka diselesaikan, FIFA ingin urusan mereka diselesaikan, UEFA ingin urusan mereka diselesaikan," tegasnya.
Menurut Ancelotti, dia dan para pemain senang dan suka bermain sepak bola. Namun, jadwal yang ada saat ini mulai melewati batas kemampuan para pesepak bola itu sendiri.
"Kami senang dapat bermain dan para pemain menyukainya, namun ada batas untuk semua hal, dan menurut saya saat ini, dengan jadwal seperti ini, kita akan melampauinya. Bersama-sama kita harus melakukan sesuatu untuk mengubah hal ini," tegas Ancelotti.
Baca Juga: 3 Negara Kuat Asia yang Bisa Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday, No.1 Ranking 85 FIFA