Infografis
Suara.com - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll kembali terlibat perseteruan dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Masalahnya masih sama, yakni perihal pemanggilan pemain ke skuad Garuda.
Shin Tae-yong dan PSSI telah merilis 30 nama pemain yang dipanggil untuk menjalani training camp (TC) Timnas Indonesia U-20 pada 1-18 Februari mendatang.
Dari 30 nama yang dipanggil, sembilan pemain berasal dari Persija Jakarta yang membuat tim berjuluk Macan Kemayoran itu menjadi klub yang paling banyak menyumbangkan penggawanya ke Timnas Indonesia U-20.
Para pemain Persija yang dipanggil adalah Achmad Maulana Syarif, Alfriyanto Nico Saputro, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, Frengky Deaner Missa, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Muhammad Ferarri, Resa Aditya Nugraha, dan Barnabas Sobor.
Baca Juga: Daftar Penyerang Timnas Indonesia yang Dipanggil Shin Tae-yong untuk TC Piala Asia U-20 2023
Meski mayoritas pemain muda, beberapa diantara mereka sudah dilibatkan Thomas Doll di skuad utama Persija. Tak jarang, pemain-pemain ini jadi andalan juru taktik asal Jerman itu sepanjang BRI Liga 1 2022-2023 khususnya Muhammad Ferarri, Alfriyanto Nico, Ginanjar Wahyu, Doni Tri Pamungkas, hingga Frengky Missa.
Keputusan Shin Tae-yong untuk kembali memanggil banyak pemain muda Persija lantas jadi sorotan Thomas Doll. Dia bahkan heran bahwa hal seperti ini jadi sesuatu yang lumrah di Indonesia.
![Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong berhadap-hadapan dengan pelatih Vietnam, Park Hang-seo dalam pertandingan leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/1/2023). [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/01/10/61109-shin-tae-yong-dan-park-hang-seo.jpg)
“Saya ingin bertanya, apakah ini normal? Ini bagus? Sudah kejadian sebelumnya. Tidak mudah bagi kami. Tapi nanti kami akan bicara dengan tim. Kalau ada pertanyaan lagi akan menyusul. Mungkin akan ketemu di musim berikutnya,” kata Thomas Doll kepada awak media.
Thomas Doll berharap pemain-pemainnya tidak diganggu karena masih dibutuhkan. Setidaknya sampai dengan bergulirnya Piala Dunia U-20 2023 pada Mei mendatang.
"Lebih baik sebenarnya mereka main di Persija sekarang. Mereka pergi kalau pas Piala Dunia U-20," terang Thomas Doll.
Baca Juga: Parah, Thomas Doll Mengaku Tak Kenal Pelatih Baru Persikabo 1973, Siap Kasih 'Sambutan'
"Pemain muda diperlukan untuk berlaga di Liga 1. Saat semuanya sudah lengkap, tapi harus kembali ke timnas,” pungkas mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.
Timnas Indonesia U-20 akan menggelar pemusatan latihan sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-20 2023. Dalam kejuaraan tersebut Indonesia berada satu tempat bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak, dan Suriah.
