Suara.com - Wonderkid Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dilaporkan akan menjalani trial bersama klub papan atas Belgia, KAA Gent. Andai lolos, dia ditunggu persaingan sengit dalam misi mendapatkan satu tempat di starting XI.
Media lokal Belgia, Gazet van Antwerpen, melaporkan bahwa Marselino Ferdinan akan menjalani trial bersama Jong KAA Gent. Itu merupakan tim U-23 Gent yang berkompetisi di divisi tiga Belgia.
Andai lolos trial dan berhasil menembus tim inti KAA Gent, Marselino Ferdinan sudah ditunggu persaingan sengit termasuk antar sesama pemain asal Asia.
Saat ini, KAA Gent memiliki salah satu pemain Asia dalam diri Hyun-seok Hong. Pemain asal Korea Selatan ini adalah salah satu gelandang andalan klub Belgia itu di musim 2022-2023.
Baca Juga: Profil KAA Gent, Tim Elite Belgia yang Dikaitkan dengan Marselino Ferdinan
Dilansir dari BolaTimes--jaringan Suara.com, Sabtu (28/1/2023), Hyung menjadi salah satu pemain menonjol di KAA Gent musim ini. Bersama Sven Kums, Hyun puncaki daftar pencetak assist KAA Gent terbanyak sebagaimana menyitat data Transfermarkt.
Pemain yang direkrut KAA Gent dari LASK pada 8 Agustus 2022 telah mencetak 4 assist. Menariknya, Hyun memiliki posisi yang sama dengan Marselino Ferdinan yakni gelandang serang.
Hyun-seok Hong lahir di Seoul pada 16 Juni 1999. Ia digadang-gadang menjadi bagian dari generasi emas Korsel di masa mendatang.
Dikutip dari berbagai sumber, Hyung belum pernah dilatih oleh Shin Tae-yong. Karier Hyun pertama kali dimulai saat ia bermain di Sinjeong ES pada 2012.
Menariknya tiga tahun kemudian ia pindah ke Jerman dan bergabung ke Unterhaching, tim kasta keempat Liga Jerman.
Baca Juga: Ini Alasan Jeonnam Dragons Rekrut Bek Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam
Dilansir dari Sports.khan.co.kr, salah satu kelebihan dari Hyun ialah kecepatannya. Sama seperti bintang Tottenham, Son Heung-min yang memiliki julukan Sony karena kecepatannya, Hyun mendapat sebutan Hongi karena kelebihannya tersebut.
Menurut data terakhir, Hyun bersama KAA Gent bisa berlari sejauh 11-12 km per pertandingan di Liga Belgia.
"Ketika saya mendengar bahwa saya berlari sejauh 13 km, pelatih dan pemain (KAA Gent) terkejut," ucapnya.
Kecepatan dan visi bermain Hyun bahkan membuat ia dianggap sebagai penerus tongkat estafet dari Song Heung-min dan Park Ji Sung.
"Saya tampaknya mendapatkan kepercayaan diri ketika dianggap sebagai mesin baru. Saya melihat senior Park Ji Sung bermain dan semua yang ia kerahkan. Saya mau seperti dia," ungkapnya.