Suara.com - Real Madrid dan Barcelona selaku dua klub tersukses di sepak bola Spanyol, harus melupakan rivalitas mereka sejenak setelah resmi mendaftarkan "El Clasico" sebagai merek dagang.
Sebagaimana dilansir dari Football-Espana, Kamis (26/1/2023), Real Madrid dan Barcelona yang kerap berseteru menjadi tim terbaik di tanah Matador, kini saling bekerja sama demi kepentingan bisnis.
Keduanya resmi mendaftarkan "El Clasico" sebagai merek dagang awal tahun ini. Hal itu dianggap sebagai isyarat kedua tim mengeruk keuntungan lebih besar dari "El Clasico" yang merupakan julukan saat kedua tim saling berjumpa.
"Mengingat keduanya ingin terjun ke bisnis bersama, itu menyiratkan bahwa itu harus menjadi bisnis yang menguntungkan bagi keduanya," tulis Football-Espana.
Baca Juga: Barcelona vs Real Sociedad, Xavi Hernandez: Kami Butuh Dukungan Fans
Di sisi lain, media Spanyol Sport mengartikan kerjasama Real Madrid dan Barcelona meregistrasi merek dagang "El Clasico" jadi pukulan telak untuk La Liga.
Presiden La Liga Javier Tebas sebelumnya telah melakukan banyak cara untuk menekan dominasi kedua tim dengan memperkenalkan batasan gaji pemain.
Hal itu tak lepas dari "ancaman" Real Madrid dan Barcelona yang secara terang-terangan sempat ingin meninggalkan Liga Spanyol demi membentuk Liga Super Eropa.
Presiden Madrid Florentino Perez dan Presiden Barcelona Joan Laporta semakin terbuka tentang kepentingan bersama setelah momen itu dengan terkini sama-sama mendaftarkan "El Clasico" sebagai merek dagang.
Kedekatan Real Madrid dan Barcelona di bidang bisnis dianggap wajar karena keduanya adalah tim paling dominan di tanah Spanyol.
Baca Juga: Fakta Menarik Jelang Duel Barcelona vs Real Sociedad di Perempat Final Copa del Rey
Namun, Football-Espana menilai hubungan erat Real Madrid dan Barcelona dalam kasus nama merek "El Clasico" membuat marwah dari perseteruan kedua tim mulai tergerus.
Pasalnya, El Clasico kerap dianggap sebagai rivalitas sengit di mana Real Madrid dan Barcelona saling mengalahkan di atas lapangan.