Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tidak senang dengan performa timnya ketika kalah dari Persis Solo dalam laga pekan ke-19 BRI Liga 1 2022-2023 pada 19 Januari lalu.
Menurut juru taktik asal Jerman itu, Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan seperti tidak memiliki kemauan untuk merebut puncak klasemen BRI Liga 1.
Sebagai informasi, sebelum kalah dari Persis Solo dengan skor tipis 0-1, Persija Jakarta sejatinya punya kesempatan untuk menduduki urutan pertama klasemen andai meraup poin penuh.
"Kami seharusnya berada di posisi satu setelah laga melawan Persis Solo. Tapi setelah melihat cara bermain para pemain, sepertinya mereka tidak ada kemauan untuk beranjak ke posisi satu klasemen,” kata Thomas Doll dilansir dari laman klub, Sabtu (21/1/2023).
Baca Juga: Jelang Kontra Rans Nusantara FC, PSS Perkenalkan Pemain Anyar, Ini Sosoknya
Doll menyebut masalah yang dihadapi Persija adalah produktivitas gol yang minim. Tercatat Persija baru membukukan 23 gol dalam 19 pekan.
"Selama musim ini berlangsung kami hanya mencetak 23 gol saja. Berbeda dengan klub lain. Saya pikir ini masalah utama yang kami hadapi sekarang karena kami selalu seperti ini sepanjang musim," jelasnya.
"Kami hanya tidak dapat mencetak gol. Kami mempunyai peluang lewat sundulan maupun tendangan. Saya pun memasukkan banyak penyerang tapi tetap tidak bisa mencetak gol."
"Menurut saya memang susah bagi kami untuk mendapatkan poin jika dalam 93 menit kami tidak bisa mengkonversi gol dari semua peluang yang kami dapat dalam laga tersebut,” katanya lagi,” ia menambahkan.
Saat ini Persija tertahan di posisi empat dengan 35 poin, tertinggal empat angka dari PSM Makassar di puncak klasemen.
Baca Juga: Karmapala! Eks Kedah FA Balas PSIS Semarang? Dulu Dipinggirkan, Sekarang Dibutuhkan Malah Ditinggal