Suara.com - Shin Tae-yong akan lebih beruntung jika dipecat PSSI sebagai pelatih Timnas Indonesia. Shin Tae-yong akan menjadi rebutan klub sepak bola Asia Tenggara.
Hal itu menurut prediksi media Malaysia, Semuanya Bola.
Menurut mereka, PSSI harus memikirkan betul-betul untuk memutus kontrak Shin Tae-yong hanya karena gagal bawa kemenangan di Piala AFF 2022.
Sebab menurut media itu, Shin Tae-yong kini mejadi salah satu pelatih sepak bola terbaik di Asia Tenggara.
Baca Juga: Shin Tae-yong "Move On" dari Kegagalan di Piala AFF 2022
"Selain keberhasilan membawa Inodnesia ke Piala Asia, secara rangking, (Shin Tae-yong) membawa Sepak Bola Indonesia meningkat," tulis Semuanya Bola.
"Jika kontraknya habis, pastinya bukan hanya PSIS Semarang menyimpan minat untuk mendapatkannya, malah beberapa klub di Asia Tenggara lain juga akan turut memerhatikan Tae-yong.".
Tak pernah berpisah
Sebelumnya, Shin Tae-yong memastikan ingin terus bersama Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong merasa betah di Indonesia. Sebab dia merasa disambut oleh suporter skuad garuda.
Shin Tae-yong mengatakan kepada media Korea Selatan, Naver yang ditayangkan 15 Januari lalu.
"Indonesia luar biasa. Saya tidak pernah mendengar nama manajer diteriakkan saat bermain sepak bola. Fans kami selalu meneriakkan nama saya ketika saya masuk dan keluar stadion. Mendengar suara itu membuatku merinding," kata Shin Tae-yong.
Itu juga yang membuat Shin Tae-yong merasa ingin memberikan hal yang terbaik untuk sepak bola Indonesia. Termasuk menang di Piala AFF 2022, namun dia gagal.
"Keinginan untuk membalas dukungan mereka semakin tumbuh. Tidak ada penggemar seperti ini di mana pun. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia juga mengirimkan kepercayaan yang tak tergoyahkan," kata Shin Tae-yong.
Kekinian, kepelatihan Shin Tae-yong tengah dievaluasi oleh PSSI, terutama soal kegagalan Shin Tae-yong di Piala AFF 2022.
Hasil pemanggilan Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, diserahkan ke Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule. Nantinya hasilnya akan diolah oleh Exco PSSI juga.
Hal itu dikatakan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Pemanggilan itu dilakukan Indra Sjafri. Mereka mengobrol soal gagalnya Indonesia di Piala AFF 2022.
Indra menjelaskan pihaknya sudah berbicara dengan Shin Tae-yong selama dua jam membahas kegagalan di Piala AFF 2022, Minggu (15/1/2023).
Mantan juru taktik Bali United itu akan merapikannya sebelum menyerahkan kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI buat pengambilan keputusan.
"Hasil evaluasi akan saya laporkan dulu ke Pak Ketum dan Exco PSSI. Saya sedang membuat rangkuman hasil diskusi khusus Piala AFF," kata Indra Sjafri di GBK Arena, Senin (16/1/2023).
Timnas Indonesia hanya sampai semifinal setelah kalah agregat 0-2 dari Vietnam. Hasil ini kemunduran setelah pada edisi 2020, skuad Garuda menjadi finalis.
Hal inilah yang membuat PSSI melakukan evaluasi untuk Shin Tae-yong.