Dele Alli, Eks Pemain Tottenham Hotspur yang Kariernya Terjun Bebas di Usia Emas usai Kepergian Mauricio Pochettino

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 17 Januari 2023 | 22:29 WIB
Dele Alli, Eks Pemain Tottenham Hotspur yang Kariernya Terjun Bebas di Usia Emas usai Kepergian Mauricio Pochettino
Gelandang serang Tottenham Hotspur, Dele Alli. [SHAUN BOTTERILL / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Inggris tak pernah kekurangan pemain dengan talenta luar biasa, termasuk sosok Dele Alli. Namun nasib berkata lain bagi Alli, potensi besar yang dimilikinya di usia emas justru tak dilirik dan membuat kariernya hancur.

Dele Alli sebenarnya adalah pemain yang memiliki kualitas bermain di atas rata-rata saat kemunculannya bersama Tottenham Hotspur.

Gelandang serang Tottenham Hotspur, Dele Alli (kanan) tampil pada laga Liga Inggris 2020/2021 kontra Wolves di Tottenham Hotspur Stadium, London, Minggu (16/5/2021) malam WIB. [SHAUN BOTTERILL / POOL / AFP]
Gelandang serang Tottenham Hotspur, Dele Alli (kanan) tampil pada laga Liga Inggris 2020/2021 kontra Wolves di Tottenham Hotspur Stadium, London, Minggu (16/5/2021) malam WIB. [SHAUN BOTTERILL / POOL / AFP]

Liga Inggris sempat dibuat gempar dengan aksinya, bahkan sejumlah klub top Eropa berlomba-lomba untuk bisa mendapatkan jasanya.

Meskipun kesetiannya untuk Spurs sempat diragukan, Dele Alli tetap bertahan bersama The Lilywhites, di mana kariernya justru terpuruk. Di usia yang masih 26 tahun, Dele Alli yang sebenarnya bisa menikmati puncak kariernya sebagai pesepak bola top Eropa.

Baca Juga: Profil Matt Doherty, Bintang Tottenham yang Ternyata Keturunan Indonesia

Pada 2015, Dele sukses mencatat rata-rata 21 gol dalam 3 musim di Premier League meskipun tak pernah menjadi top skor Liga Inggris.

Visi bermain, efisiensi dan teknik mengolah bola yang dimiliki Dele membuat banyak pihak percaya akan kualitas pemain itu.

Meski begitu, sejak kepergian Mauricio Pochettino dari Spurs membuat performa Dele Alli merosot, ditambah dengan perubahan posisi sang pemain di mana ia diposisikan dibelakang Harry Kane.

Terlebih di bawah komando Jose Mourinho, pelatih Portugal ini cenderung menduetkan Harry Kane dan Son Heung-min di lini serang Spurs.

Mourinho sadar benar potensi besar yang dimiliki Dele Alli, namun sang pemain seolah tak peduli dengan petuah dari sang pelatih.

Baca Juga: Sah! Harry Kane - Son Heung Min Jadi Duet Paling Subur di Liga Inggris

"Aku tidak mengharapkanmu menjadi Man of the Match dan mencetak gol di tiap pertandingan," ucap Jose Mourinho dikutip dari Mirror.

"Aku hanya ingin memberi tahu bahwa kamu akan menyesalinya (jika tidak serius mencapai potensimu)," imbuhnya.

Kondisi yang semakin memburuk membuat Dele Alli diputus kontrak oleh Spurs. Ia kemudian bergabung dengan Everton, namun performa terbaiknya tak kunjung kembali.

Setelah memperkuat salah satu klub Kota Pelabuhan, Dele Alli hijrah ke Turki dan bermain untuk salah satu klub besar, Besiktas. Alli berseragam Besiktas dengan status pinjaman.

Selain karier di Liga Premier yang 'sudah habis', Dele Alli juga tak lagi dipanggil untuk memperkuat timnas Inggris di bawah komando Gareth Southgate.

[Penulis: Eko Isdiyanto]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI