Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengaku merasa terpanggil untuk membenahi sepak bola Tanah Air dengan mencalonkan diri sebagai wakil ketua umum PSSI. Bahkan, Menpora sudah meminta izin dan direstui Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Menpora Zainudin Amali mengaku serius ingin memajukan sepak bola mengingat itu adalah olahraga paling populer di Tanah Air. Terlebih ada harapan dari Presiden FIFA Gianni Infantino yang ingin melihat Indonesia menjadi corong sepak bola di Asia.
Hal inilah yang membuat menteri asal Gorontalo itu merasa tergerak hatinya mengurusi sepak bola. Apalagi, ia sudah mendapat lampu hijau dari Jokowi.
"Ini harus diurus benar dan sepertinya saya harus masuk mengurus itu. Tapi saya kan sebagai menteri tidak mungkin saya mengurus sendiri? Saya minta izin (ke presiden) dan diizinkan," kata Zainudin Amali saat ditemui di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (17/1/2023).
Baca Juga: Daftar Lengkap Voters di Kongres Luar Biasa PSSI 2023
"Prosesnya pun masih panjang sampai tanggal 16 Februari (Kongres Luar Biasa). Kalau tidak terpilih ya sudah berarti tidak diizinkan, tapi kalau terpilih Insya Allah saya akan serius mengurus sepak bola ini," ia menjelaskan.
Lebih lanjut, Politisi Partai Golkar itu mengaku sudah mendapat dukungan dari beberapa voters PSSI. Sayangnya, ia tidak menyebutkan secara detail.
"Nah, nyambung dengan keinginan teman-teman beberapa Asprov, klub, 'pak kenapa tidak serius karena menyangkut hajat hidup orang banyak?' Kira-kira begitu. Karena 60-70 persen rakyat Indonesia suka sepak bola," terangnya.
"Kemudian saya berpikir dengan beberapa (rekan), saya tidak perlu sebut, ini harus diurus benar dan sepertinya saya harus masuk mengurus itu (PSSI)," ia menambahkan.
Lebih jauh, Amali mengaku belum tahu apa yang dilakukannya untuk PSSI. Yang pasti, ia bakal mendukung program ketua umum terpilih buat memajukan sepak bola.
Baca Juga: Iwan Budianto Minta KP PSSI Hapus Namanya dari Daftar Calon Wakil Ketua Umum
"Ya kan yang punya program ketua umum kita membantu ketua umum aja, kaya (saya) sudah terpilih saja," pungkasnya.