Suara.com - Sekjen PSSI Yunus Nusi memastikan persiapan Kongres Biasa sudah bagus. Bahkan, agenda tersebut akan dipantau langsung oleh FIFA dan AFC.
Adapun Kongres Biasa PSSI akan berlangsung di Jakarta pada 15 Januari 2023. Yunus menjelaskan salah satu agenda utamanya adalah penetapan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).
KP dan KBP adalah tahap awal menuju Kongres Luar Biasa (KLB) di mana agendanya adalah pemilihan kepengurusan PSSI Periode 2023-2027. Mestinya, agenda tersebut digelar pada November 2023 namun dipercepat karena Tragedi Kanjuruhan, Malang.
Menariknya, Kongres Biasa ini akan langsung dipantau perwakilan FIFA dan AFC. Rencananya, mereka tiba sehari menjelang kongres yang diadakan di Hotel Sultan, Jakarta.
Baca Juga: Resmi! PSSI Hentikan Liga 2, BRI Liga 1 Musim Ini Tanpa Degradasi
"Kongres oke, kami sudah siap, alhamdulillah dari FIFA dan AFC juga akan datang, hari sabtu kami akan jemput, pelaksanaannya di Hotel Sultan," kata Yunus Nusi saat ditemui di Kantor PSSI Jakarta, Kamis (12/1/2023).
"Sampai dengan hari ini sudah 82 peserta atau voters yang kita undang dari 87+1 telah mendaftarkan, kami tunggu sampai malam dan insya Allah hampir semuanya sudah menyatakan kesediaannya untuk datang," jelasnya
Yunus menjelaskan tahapan Kongres Biasa dimulai pada 14 Januari 2023. Untuk hari itu tidak ada agenda penting, melainkan cuma registrasi voters
"Agendanya seperti biasa yang paling penting di sana itu penetapan Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan," pungkas mantan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu.
Baca Juga: Timnas Indonesia Diminta Cueki Caci Maki Warganet Pasca Tersingkir dari Piala AFF 2022