Suara.com - Bek sayap kiri Manchester United, Tyrell Malacia mungkin tak pernah membayangkan bakal melakukan salah satu sepak pojok terburuk sepanjang masa hingga bikin fans di Old Trafford tertawa.
Tyrell Malacia melepaskan sepak pojok yang begitu memalukan ketika Manchester United menjamu Charlton Athletic dalam pertandingan perempat final Piala Liga Inggris 2022-2023, Rabu (11/1/2023).
Dalam duel yang berlangsung di Old Trafford tersebut, tim berjuluk The Red Devils ini berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-0 atas tamunya itu.
Adapun tiga gol Manchester United ini dilesakkan oleh dua pemainnya, yakni Antony di menit ke-21 dan Marcus Rashford lewat dua golnya di akhir-akhir pertandingan.
Baca Juga: Belum Bosan Juara Piala Liga Inggris, Manchester City akan Tetap Serius Ladeni Southampton
Berkat kemenangan 3-0 atas Charlton Athletic ini, Manchester United pun berhak lolos ke semifinal Carabao Cup 2022/23.
Di babak semifinal nanti, anak asuh Erik ten Hag dijadwalkan akan bersua tim promosi Liga Inggris musim ini, yakni Nottingham Forest.
Terlepas dari hasil tersebut, di laga Manchester United vs Charlton Athletic ini ada momen unik sekaligus momen memalukan tercipta.
Hal ini berkaitan dengan rekrutan terbaru Manchester United, yakni Tyrell Malacia yang bermain sebagai starter di laga tersebut.
Dalam laga tersebut, bek berusia 23 tahun ini melakukan aksi konyol yang memalukan dirinya sendiri dan juga Manchester United.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Laga Southampton vs Manchester City di Piala Liga Inggris
Momen tersebut tercipta saat eks penggawa Feyenoord Rotterdam ini mengambil sepak pojok bagi Manchester United.
Sepak Pojok Terburuk Sepanjang Masa
Saat itu, Tyrell Malacia ditugaskan oleh Erik ten Hag untuk mengambil sepak pojok di sisi kanan pertahanan Charlton Athletic.
Saat mengambil sepak pojok tersebut, Malacia menggunakan kaki terkuatnya, yakni kaki kiri dan hendak melepaskan bola ke depan gawang lawan.
Namun alih-alih bola mengarah ke depan gawang Charlton Athletic, malahan bola hasil eksekusi Malacia itu justru keluar lapangan.
Sontak hal itu pun menjadi bulan-bulanan para warganet. Bahkan, Malacia juga jadi bahan tertawaan penonton Manchester United yang hadir di stadion.
Karena eksekusinya yang buruk itu, Erik ten Hag pun kedapatan menuliskan beberapa catatan. Banyak yang menduga catatan itu berisikan tulisan agar Malacia tak mengambil lagi sepak pojok.
Dan benar saja, saat Manchester United mendapat sepak pojok kembali, Malacia tak menjadi eksekutornya, melainkan Fred.
Tentu sepak pojok Malacia ini masuk dalam daftar sepak pojok terburuk sepanjang masa dan akan menjadi noda hitam dalam catatan karier pemain berpaspor Belanda tersebut.
[Felix Indra Jaya]