Suara.com - Asisten pelatih Shin Tae-yong, Nova Arianto mengatakan mental pemain Timnas Indonesia tengah diuji pasca gagal di Piala AFF 2022. Berbagai hujatan disebutnya bisa dijadikan pelecut semangat untuk jadi lebih kuat.
Timnas Indonesia, yang ditargetkan PSSI menjuarai Piala AFF 2022, secara mengecewakan harus terhenti di semifinal usai kalah dari Vietnam.
Skuad Garuda kalah 0-2 dari Vietnam dalam leg kedua semifinal di Stadion My Dinh, Hanoi, Senin (9/1/2023). Hasil itu membuat mereka tersingkir lantaran cuma bermain imbang 0-0 di leg pertama.
Kegagalan ini kembali membuat kecewa pecinta sepak bola Tanah Air mengingat sejak Piala AFF bergulir pada 1996, Timnas Indonesia tak sekalipun menjadi juara.
"Memang banyak yang disesali tetapi jangan pernah kita mencari alasan atas hasil yang didapat. Tapi di sinilah mental pemain diuji di saat semua orang mungkin menghujat tim nasional bagaimana cara pemain untuk keluar dari situasi yang ada saat ini untuk lebih kuat," kata Nova dilansir dari Instagram miliknya, Rabu (11/1/2023).
Nova mengakui Timnas Indonesia tidak bermain bagus di semifinal leg kedua melawan Vietnam. Hal inilah yang dijadikan celah bagi lawan untuk menghancurkan skuad Garuda.
"Pastinya semua pemain sudah bekerja keras tapi kita semua tahu terkadang kita bisa bermain di top level kita tetapi kita juga bisa under perform dari setiap penampilan pemain," terang mantan pemain Persib Bandung itu.
"Harus jujur tim nasional tidak bermain di level terbaiknya, maka dari itu pemain harus tahu level terbaik permainan tim nasional di mana dan harus berusaha bermain di standar terbaik mereka dan kalau perlu bermain lebih dari level terbaik mereka," ia menambahkan.
Saat ini Marc Klok dan kawan-kawan sudah dibubarkan. Para pemain sudah kembali ke timnya masing-masing untuk berkompetisi. Nova berterima kasih kepada semua pemain yang sudah berjuang buat Timnas Indonesia.
Baca Juga: Paham Kemampuan Pemain, Ini 3 Alasan Teco Cocok Latih Timnas Indonesia
"Head coach dan semua staf mengucapkan terima kasih atas kerja keras pemain dari awal kita persiapan di Bali hingga saat ini. Terima kasih juga buat suporter kami atas doa dan dukungan untuk tim nasional selama ini," pungkasnya.