Suara.com - Borneo FC mengakui wacana untuk menggelar uji coba muncul demi melihat hasil latihan sebagai persiapan menghadapi putaran kedua kompetisi BRI Liga 1 2022/2023, tetapi masih kesulitan mencari lawan tanding.
"Memang wacana uji coba saat ini tengah kami susun. Namun, kami belum ketemu siapa lawan yang bisa diajak berujicoba tersebut," kata asisten manajer Borneo FC, Farid Abubakar di laman resmi klub.
Menurut dia, ambisi menjadi pemuncak klasemen di akhir kompetisi menjadi salah satu pemicu pelatih terus menggenjot kemampuan pemain dan tim Pesut Etam secara keseluruhan.
Tim pelatih yang dipimpin Andre Gaspar juga terus mematangkan persiapan jelang bergulirnya putaran kedua kompetisi kasta tertinggi sepak bola di Indonesia itu, salah satunya dengan rencana uji tanding.
Baca Juga: Profil Lee Jae-gun, Pemain Liga Kamboja yang akan Gabung Klub BRI Liga 1
"Kalau soal tempat, saya pikir kami bisa mainkan di Stadion Segiri. Masalahnya, kami kesulitan mencari lawan," katanya.
Farid menjelaskan salah satu kendala dalam hal persiapan di Samarinda memang dalam hal lawan uji coba, sebab tim-tim di Samarinda statusnya amatir dan tak rutin berkompetisi.
Kondisi tersebut, diakuinya, berbeda saat persiapan dilakukan di Jogjakarta beberapa waktu lalu. Selain ada beberapa tim melakukan persiapan pula di Kota Pelajar tersebut, tim-tim lokal juga punya kualitas bagus.
"Bukannya kami menganggap kualitas tim di Samarinda ini tak bagus. Tapi mereka tak rutin berkompetisi dan hanya bermain jika ada turnamen atau rencana uji coba saja. Ini berbeda dengan di daerah Jawa," kata Farid.
Tim Pesut Etam akan melanjutkan kiprah mereka di BRI Liga 1 2022/2023 dengan menghadapi tuan rumah Arema FC pada 16 Januari nanti.
Baca Juga: Pelatih Persita Fokus Persiapkan Fisik dan Taktik Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1