Suara.com - Presiden Brasil Jair Bolsonaro pada Kamis waktu setempat mengumumkan negaranya tiga hari berkabung nasional demi Pele yang meninggal dunia dalam usia 82 tahun.
Langkah itu diumumkan dalam sebuah dekrit yang diterbitkan dalam edisi tambahan surat kabar pemerintah dan ditandatangani oleh presiden yang bakal segera meninggalkan jabatannya Minggu pekan ini tersebut.
Bolsonaro menyebut pemain yang dianggap oleh banyak orang sebagai yang terhebat sepanjang masa sebagai orang yang "membuat Brazil terkenal ke seluruh dunia."
"Pele mengubah sepak bola menjadi kebahagiaan dan seni," tulis sang presiden dalam akun media sosialnya seperti dikutip AFP seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Pele Meninggal Dunia, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Ikut Berduka
Keterangan dalam akun medsosnya ini menyertai foto mendiang legenda berpose dengan jersey yang dia tandatangani untuk Bolsonaro.
Pele meninggal dunia di usia 82 tahun pada Kamis (29/12/2022), setelah menderita "kegagalan banyak organ tubuh" setelah pertempuran panjang dengan kanker.
Konfederasi sepak bola Brazil, CBF, menyampaikan penghormatan kepada Pele melalui media sosial mereka.
"Pele melampaui sekadar olahragawan terbaik sepanjang masa. Raja Sepak Bola kami merupakan lambang tertinggi tentang seorang Brazil pemenang yang tak pernah takut menghadapi kesulitan," demikian unggahan CBF di Instagram, @cbf_futebol, dalam bahasa Portugal.
Baca Juga: Pele Meninggal Dunia, Neymar: Dia Mengubah Sepak Bola Menjadi Seni