Suara.com - Manchester United kembali "tertikung" oleh rivalnya, Liverpool dalam perebutan mendapatkan pemain incaran di bursa transfer. Kali ini, Setan Merah gagal mengamankan tanda tangan striker PSV Eindhoven, Cody Gakpo.
Klub Eredivisie telah mengumumkan bahwa mereka resmi melepas Cody Gakpo ke Liverpool. Penyerang 23 tahun itu akan segera bertolak ke Inggris untuk menjalani tes medis.
Kegagalan merekrut Cody Gakpo yang disebut-sebut sebagai incaran pelatih Erik ten Hag sejak musim panas lalu membuat Manchester United kain jadi "bulan-bulanan" The Reds di bursa transfer.
Pasalnya, sebelum kalah bersaing memperebutkan striker Timnas Belanda yang tampil bersinar di Piala Dunia 2022, Manchester United juga beberapa kali dipecundangi Liverpool ketika pemain incarannya justru bergabung ke Anfield alih-alih Old Trafford.
Lalu siapa saja pemain incaran Setan Merah yang dibajak Liverpool dalam beberapa musim terakhir? Berikut ulasannya.
4. Fabinho
![Pemain serbabisa Liverpool, Fabinho meninggalkan lapangan usai mengalami cedera dalam laga Liga Champions 2020/2021 kontra Midtjylland, Rabu (28/10/2020) dini hari WIB. [Michael Regan / POOL / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/28/38514-fabinho-liverpool.jpg)
Fabinho sempat diisukan tengah diincar Manchester United pada bursa transfer musim panas 2018 silam. MU yang saat itu dilatih Jose Mourinho bahkan disebut bersedia menggelontorkan uang 44 juta euro untuk memboyong gelandang AS Monaco itu ke Old Trafford.
Namun, Liverpool yang bergabung dalam perebutan pemain asal Brasil itu berhasil menjadi yang terdepan mendapatkan Fabinho. Puncaknya, The Reds menikung Setan Merah untuk membawa sang gelandang ke Anfield dengan mahar 45 juta euro.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Skuad Timnas Indonesia Harus Anggap Semua Pertandingan Piala AFF 2022 Laga Final
![Gelandang Liverpool, Thiago Alcantara (kiri). [JUSTIN TALLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/22/51673-thiago-alcantara.jpg)
Thiago Alcantara sempat menjadi incaran utama Manchester United baik ketika dilatih David Moyes dan juga Ole Gunnar Solskjaer.