Suara.com - Perayaan gelar juara timnas Argentina di kampung halaman berlangsung meriah sampai-sampai Lionel Messi terkena amukan fans Paris Saint-Germain (PSG) karena dianggap menunjukkan sikap kurang terpuji.
Pawai gelar juara Piala Dunia 2022 di jalanan Buenos Aires itu berlangsung begitu meriah. Lionel Messi dan kawan-kawan melakukan parade menggunakan bus dengan atap terbuka.
Salah satu momen menarik dalam acara tersebut adalah tingkah konyol kiper Emiliano Martinez. Dia terlihat menggendong boneka bayi yang wajahnya ditempel foto Kylian Mbappe.
Foto Martinez memegang "Bayi Mbappe" pun jadi perbincangan di media sosial di mana di samping kiper Argentina itu terlihat Lionel Messi tengah tersenyum.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ungkap Satu Kunci Agar Timnas Indonesia Tampil Mengerikan di Piala AFF 2022, Apa Itu?
Dalam foto itu, Lionel Messi kelihatan tersenyum kepada fans, bukan karena merespons aksi konyol Emi Martinez. Namun, fans PSG tetap kecewa dan marah terhadap La Pulga.
Kekesalan fans PSG dituangkan di media sosial. Akun Twitter yang mengatasnamakan fans klub raksasa Prancis itu "menyerang" Lionel Messi karena dianggap tak menghormati Mbappe yang merupakan rekan satu timnya di PSG.
"Apakah tim Prancis akan bertindak seperti ini terhadap Messi?" tanya seorang wargnet dalam kolom komentar unggahan foto akun @PSGHub.
"Messi mungkin tidak akan pernah memenangkan Piala Dunia jika bukan karena PSG," tulis akun lainnya.
"Paman Messi sepertinya butuh istirahat," timpal seorang warganet lain.
Baca Juga: Pemain Kamboja Bocorkan Kelemahan Tim Sendiri Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
Banyak juga yang mengungkit bahwa Lionel Messi harus berterima kasih kepada PSG dan juga Mbappe karena sejak bergabung dengan klub asal Paris itu, dia mendapatkan Ballon d'Or ketujuh sepanjang kariernya.
Meski maypritas fans PSG marah, terdapat beberapa warganet yang membela tindakan Emiliano Martinez serta Lionel Messi terhadap Mbappe.
Striker 23 tahun yang mencetak hattrick di final kontra Argentina itu dinilai sempat bikin komentar keterlaluan yang menghina tim-tim dari Amerika Selatan sebelum Piala Dunia 2022 berlangsung.