Infografis
Suara.com - Media Vietnam, The Thao 247, menganggap Timnas Indonesia tetap menjadi kekuatan mengerikan di Piala AFF 2022 kendati tidak akan diperkuat dua pemain keturunan, Elkan Baggott dan Sandy Walsh.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong telah mengumumkan 23 pemain yang dibawa ke Piala AFF 2022 pada Senin (19/12/2022). Dalam daftar tersebut, tidak ada nama Elkan Baggott dan Sandy Walsh.
Dua pemain itu dicoret bersama dengan tiga orang lainnya yakni Muhammad Ferarri, Muhammad Dzaky, dan Andy Setyo.
Elkan Baggott dicoret karena lebih memilih membela timnya, Gillingham FC dalam periode akhir tahun ini. Sementara Sandy Walsh yang disebut bakal kembali ke skuad pasca diminta pulang oleh KV Mechelen, nyatanya tak tersedia untuk Piala AFF 2022.
Baca Juga: Fenomenal di Piala Dunia 2022, PSG Ngebet Perpanjang Kontrak Lionel Messi
Meski kehilangan dua pemain penting yang memiliki pengalaman berkarier di Eropa, The Thao 247 menganggap timnas Indonesia tetap memiliki skuad yang menakutkan di Piala AFF 2022.
![Potret Sandy Walsh.[Twitter/@SandyWalsh_]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/12/08/71249-potret-sandy-walshtwitteratsandywalsh.jpg)
"Meski dua nama yang bermain di Eropa absen, pelatih Shin Tae-yong masih memiliki banyak pemain berkualitas di dalam skuadnya,” tulis The Thao 247 dikutip pada Selasa (20/12/2022).
Media Vietnam itu menjabarkan bahwa dalam skuad Garuda saat ini, terdapat banyak pemain berkualitas dalam diri penyerang Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, bek Pratama Arhan yang bermain di Jepang, Asnawi Mangkualam serta kiper Nadeo Argawinata.
"Jadi tanpa Sandy Walsh, Indonesia masih punya dua pemain naturalisasi, Jordi Amat (Spanyol) dan Marc Klok (Belanda),” tulis The Thao 247.
Di Piala AFF 2022, Timnas Indonesia tergabung di Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam.
Baca Juga: 5 Penyerang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Ada Bomber Naturalisasi
Piala AFF 2022 akan berlangsung dari 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023. Pada edisi kali ini, AFF kembali menggunakan format sebelum 2020 di mana setiap tim akan melakoni laga kandang dan tandang.
Pada edisi 2020, Piala AFF berlangsung terpusat. Hal itu dilakukan sebagai adaptasi di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia beberapa tahun terakhir.
Piala AFF 2022 diikuti oleh 10 tim peserta yang dibagi ke dalam dua grup yakni Grup A dan Grup B. Masing-masing tim dari dua grup itu akan memainkan dua laga kandang dan dua tandang.
Tim peringkat satu dan dua klasemen akhir masing-masing grup fase penyisihan, bakal melaju ke babak semifinal. Rinciannya, juara Grup A akan melawan runner-up Grup B, dan pimpinan Grup B melawan runner-up Grup A.
