Suara.com - Generasi emas Timnas Spanyol resmi berakhir seiring kabar pensiunnya sang veteran, Sergio Busquets pasca Piala Dunia 2022. Sergio Busquets pensiun dari karier internasional.
Gelandang gaek milik Barcelona ini memutuskan pensiun dari Timnas Spanyol pasca kegagalan tim berjuluk La Furia Roja itu di Piala Dunia 2022.
Kabar pensiunnya Busquets dari Timnas Spanyol diketahui dari unggahannya di media sosial Instagram beberapa waktu lalu.
“Halo semuanya, saya ingin mengumumkan bahwa setelah hampir 15 tahun dan 143 pertandingan, tiba saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Timnas Spanyol,” tulis Busquets.
Baca Juga: Virus Apa yang Tengah Menghantam Timnas Prancis di Piala Dunia 2022 Qatar?
Pensiunnya Busquets pun otomatis mengakhiri generasi emas Timnas Spanyol di era 2000 an dan awal 2010 an.
Di Timnas Spanyol saat ini, pemain berusia 34 tahun itu menjadi satu-satunya pemain generasi emas La Furia Roja yang menguasai Eropa dan dunia usai menjuarai Piala Dunia 2010 dan Euro 2012.
Pensiunnya Busquets pun otomatis menjadikannya pemain dengan caps terbanyak di Timnas Spanyol dengan 143 penampilan, di belakang Iker Casillas (167 caps) dan Sergio Ramos (180 caps).
Lantas, siapakah sosok Sergio Busquets tersebut? Berikut profilnya.
Pengatur Ritme Barcelona dan Timnas Spanyol
Baca Juga: Flu Unta Menyerang Jelang Final Piala Dunia 2022, Khawatir Menyebar Lewat Penonton
Sergio Busquets merupakan gelandang andalan Barcelona dan Timnas Spanyol yang lahir di Sabadell, Catalunya, pada 16 Juli 1988 atau 34 tahun silam.
Ia merupakan bagian dari generasi emas Barcelona saat meraih Sextuple pertamanya di musim 2008/2009 dan bagian dari generasi emas Spanyol di awal dekade 2010 an.
Kiprahnya di sepak bola bermula di tim lokal yakni Badia del Valles dan UFB Jabac. Kemudian ia bergabung akademi Barcelona pada 2005.
Sejak saat itu, dirinya bertahan di Barcelona hingga saat ini, setelah berhasil menembus tim utama di era Pep Guardiola pada 2008.
Debutnya bagi Barcelona tiba di awal musim 2008/2009, saat melawan Racing Santander yang berkesudahan dengan skor imbang 1-1.
Sejak debutnya hingga artikel ini dibuat, Busquets telah tampil sebanyak 696 kali bagi Barcelona di segala ajang yang diikuti.
Ia dikenal sebagai gelandang bertahan dan pengatur ritme permainan. Bisa dikatakan, Busquets merupakan otak dari taktik Tiki-Taka yang mendunia tersebut.
Karena perannya sebagai pengatur ritme, di musim debutnya bersama Barcelona Busquets mampu meraih Sextuple atau enam gelar sekaligus dalam setahun.
Kiprah apiknya sebagai pengatur ritme Barcelona lantas membuat Busquets mendapat kesempatan untuk membela Timnas Spanyol.
Debutnya di Timnas Spanyol datang di era Vicente del Bosque pada 2009 lalu, tepatnya pada 1 April 2009 masuk sebagai pemain pengganti di laga kontra Turki.
Sejak debutnya itu, Busquets mampu mengisi peran sebagai pengatur ritme permainan Timnas Spanyol kala menjuarai Piala Dunia 2010.
Dua tahun berselang, Busquets dengan perannya mampu membawa Timnas Spanyol kembali menjuarai Euro 2012.
Berkat perannya yang sulit digantikan pemain manapun itu, Barcelona dan Timnas Spanyol mampu meraih kesuksesan di berbagai ajang.
Selain dua gelar Piala Dunia 2010 dan Euro 2012 bersama Timnas Spanyol, Busquets juga mampu meraih 32 gelar bersama Barcelona.
Pasca pensiun dari Timnas Spanyol, Busquets pun memberikan indikasi juga akan meninggalkan Barcelona di akhir masa kontraknya yang habis pada Juni 2023 mendatang.
Santer beredar kabar bahwa Busquets akan mencicipi kompetisi sepak bola Amerika Serikat atau MLS, yang menjadi salah satu mimpinya.
“Saya tahu ini tahun terakhir saya bersama Barcelona tapi saya selalu katakan saya belum menandatangani kontrak dengan siapapun,” ujar Busquets dikutip dari ESPN November lalu.
“Saya butuh kejelasan setidaknya hingga Februari (2023). Saya selalu katakan saya ingin bermain di Amerika Serikat, tapi saya belum mencapai kesepakatan dengan siapapun,” lanjutnya.
Dilaporkan Busquets telah menerima pinangan klub milik David Beckham, Inter Miami. Di klub ini, ia bisa saja bereuni dengan rekan-rekannya di Barcelona yang tengah didekati klub tersebut seperti Luis Suarez dan Lionel Messi.
Kontributor: Felix Indra Jaya