Suara.com - Pemain Timnas Indonesia Muhammad Rafli berharap laga kandang Piala AFF 2022 bisa dihadiri penonton. Dia menilai dukungan langsung penggemar bakal memberikan dampak positif untuk tim.
Pernyataan Rafli senada dengan pelatih Shin Tae-yong yang juga berharap pihak kepolisian memberi izin laga kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 bisa berlangsung terbuka alias dengan kehadiran penonton di stadion.
PSSI sebelumnya telah memastikan SUGBK sebagai markas Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Namun, hingga kini, izin dari kepolisian khususnya ada atau tidaknya penonton belum diketahui.
Rafli berharap penonton boleh hadir. Ia membayangkan SUGBK yang dipadati suporter akan meningkatkan mental skuad Garuda dan membuat lawan merinding.
Baca Juga: Rapor Pemain J League Sepanjang Gelaran Piala Dunia dari 1994-2022
"Harapan kita pasti ingin ada penonton, apalagi ini laga internasional. Dukungan penonton itu apalagi langsung itu sangat-sangat berpengaruh buat mental kita," kata Rafli dalam keterangannya, Jumat (16/12/2022).
"Apalagi penonton kalau misal kita main di SUGBK full stadion itu sangat-sangat meningkatkan mental kita jadi lebih baik. Jadi harapan saya di semua laga home kita bisa ada penonton," sambungnya.
Selain Rafli, Pelatih Shin Tae-yong berharap hal serupa. Juru formasi asal Korea Selatan itu merasa hadirnya penonton bisa membantu penampilan Marc Klok dan kawan-kawan.
"Saya memang mendengar ada kabar yang kurang baik, belum ada izin penonton bisa hadir. Tapi ini bukan pertandingan liga, tapi pertandingan internasional," ujar Shin Tae-yong.
"Jadi memang dengan adanya Tragedi Kanjuruhan dari pihak polisi pasti kesulitan ambil keputusan, tapi saya memohon pengertiannya karena ini pertandingan internasional dengan adanya penonton juga pasti pemain bisa lebih semangat lagi, dengan memberikan kesempatan dari pihak polisi untuk penonton masuk pasti saya juga akan sangat senang," tambahnya.
Baca Juga: Pemain Prancis Calon Pencetak Sejarah Baru, 2 Kali Dapat Medali Pemenang Piala Dunia Tanpa Bermain
Timnas Indonesia berada di Grup A Piala AFF bersama Thailand, Kamboja, Filipina, dan Brunei Darussalam. Kamboja akan jadi lawan perdana yang dihadapi Skuad Garuda pada 23 Desember.
Setelah itu tim Merah Putih melawan Brunei Darussalam pada 26 Desember, lalu menjamu Thailand (29/12/2022) dan ditutup dengan laga tandang ke markas Filipina pada 2 Januari 2023.
Laga home Timnas Indonesia akan bertambah andai masuk fase semifinal dan final. Tentu armada Shin Tae-yong ditargetkan menjadi juara di kejuaraan ini.