Suara.com - Prancis akan menghadapi Argentina di final Piala Dunia 2022. Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps mengakui bahwa Lionel Messi bisa mempengaruhi permainan Argentina.
Prancis ke final Piala Dunia 2022 setelah menghentikan tim kejutan Maroko. Les Bleus menang 2-0 atas Maroko dalam laga di Stadion Al Bayt, Al Khor itu, Kamis (15/12/2022) dini hari WIB.
Kini Prancis akan menghadapi Argentina yang lolos ke final setelah mengalahkan Kroasia 3-0. Didier Deschamps mengakui bahwa ini laga final ini merupakan duel dengan tim terbaik.
"Mungkin kami bisa bermain lebih baik, tapi di final melawan Argentina, bagi kedua tim itu akan menjadi tim terbaik yang kami miliki sejauh ini di turnamen," kata Deschamps seperti dikutip dari laman resmi FIFA.
Baca Juga: Potret Membumi Kylian Mbappe, Duduk Tanpa Alas Bareng Hakimi di Lorong Stadion Piala Dunia 2022
"Kami memiliki dua tim dengan kualitas yang sangat baik dan terserah kepada pemain kunci untuk membuat perbedaan, mungkin tim yang membuat kesalahan paling sedikit akan memenangkan pertandingan," ujarnya.
Argentina dan Prancis tercatat telah berjumpa di Piala Dunia sebanyak tiga kali. Hasilnya, Tim Tango menang dua kali dan satu lainnya dimenangkan Tim Ayam Jantan.
Pada pertemuan terakhir, Prancis menggebuk Argentina pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 dengan skor 4-3. Namun pada pertemuan di final Didier Deschamps melihat pengaruh besar Lionel Messi.
Pelatih Les Bleus-- julukan Timnas Prancis akan lebih mewaspadai Messi. "Messi telah tampil gemilang sejak awal turnamen," kata Deschamps.
"Empat tahun lalu dia bermain sebagai penyerang tengah melawan kami yang membuat kami terkejut sedangkan sekarang dia bermain hanya di belakang penyerang dan banyak mengambil bola dan berlari dengannya dan terlihat dalam kondisi bagus."
Baca Juga: Walid Reragui Ungkap Salah Satu Penyebab Maroko Kalah: Kami Kehilangan Banyak Pemain
"Dia salah satu pemain terbaik di dunia dan dia telah menunjukkan itu; kami akan mencoba melawan ancaman Messi dan menghentikannya mempengaruhi permainan," ujarnya.
"Jadi ya tim Argentina ini berbeda dari tim yang kami hadapi empat tahun lalu," pungkas Deschamps.