Infografis
Suara.com - Penyataan-pernyataan pelatih Argentina Louis van Gaal setelah kekalahan Belanda melawan Argentina di perempat besar Piala Dunia 2022 kini menjadi sorotan, termasuk hubungan buruknya dengan Lionel Messi. Bahkan Van Gaal menilai kemenangan Argentina atas Belanda di babak perempat besar hanya keberuntungan saja lewat adu pinalti.
"Dalam adu penalti kami melewatkan dua penalti pertama dan itu memberi tekanan pada penendang penalti lainnya. Ini masih lotere dan untungnya bagi mereka [Argentina] mereka menang," kata Van Gaal.
Sebaliknya, Louis van Gaal memuji upaya skuadnya dalam bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk memaksa perempat final Piala Dunia mereka melawan Argentina menjadi adu penalti.
Belanda melakukan comeback dramatis dengan dua gol telat untuk menyamakan kedudukan 2-2 setelah 90 menit.
Baca Juga: Lionel Messi: Martinez Penyelamat Penalti Terbaik
“Saya tidak bisa menyalahkan diri saya sendiri, saya pikir, kami mempersiapkan segalanya. Para pemain saya berjuang sampai akhir."
"Mereka memberikan segalanya dan saya sangat bangga, kami tidak kalah dalam 20 pertandingan," kata Van Gaal.
Van Gaal disuruh tutup mulut
Kiper Emiliano Martinez tak terima Van Gaal mengatakan ini sebuah keberuntungan.
"Saya mendengar Van Gaal mengatakan 'kami mendapat keuntungan dalam adu penalti, jika kami melakukan adu penalti, kami menang'," kata Martinez.
Baca Juga: Perjalanan Messi di Piala Dunia 2022 Menuju GOAT, Siap Lampaui Maradona?
"Saya pikir dia perlu tutup mulut."
