Suara.com - Pelatih Timnas Portugal Fernando Santos mengisyaratkan Cristiano Ronaldo akan kembali memperkuat skuad setelah drama "pundung" Ronaldo pasca melawan Swiss di Piala Dunia 2022. Fernando Santos juga minta publik menghentikan membicarakan isu miring Ronaldo.
Portugal akan menghadapi Maroko Sabtu malam ini.
Sebagai kepala tim, Santos ingin askuad Portugal konsentrasi ke pertandingan. Tidak membicarakan hal politis dan isu tak jelas.
Menurutnya kemenangan tim di Piala Dunia 2022 jadi tujuan utama.
Baca Juga: Maroko vs Portugal, Fernando Santos Minta Orang-orang Berhenti Gosipkan Cristiano Ronaldo
"Sudah saatnya meninggalkan Cristiano Ronaldo sendirian. Di setiap konferensi pers, 90 persen pertanyaannya adalah tentang Cristiano Ronaldo," kata dia, dikutip dari ESPN.
Santos mengatakan pintu lapangan terbuka lebar untuk Ronaldo jadi pemain yang bertanding full.
“Setiap pemain tidak senang saat berada di bangku cadangan,” kata Santos.
"Ini benar-benar normal, dan manajer hanya harus menghadapinya. Hanya karena sebuah tim menang bukan berarti Anda tidak berubah. Maroko akan memberi kami hal-hal yang berbeda; mereka adalah tim yang terorganisasi dengan sangat baik dengan banyak kualitas. Menurutmu pertandingan ini akan sama?"
Santos blak-blakan
Baca Juga: Head to Head Inggris vs Prancis Jelang Perempat Final Piala Dunia 2022: Tiga Singa Superior
Akhirnya setelah ditunggu-tunggu dan membuat publik penasaran di balik Cristiano Ronaldo ngamuk jadi pemain cadangan saat Portugal vs Swiss, Pelatih Portugal Fernando Santos blak-blakan buka isi pembicaraannya dengan CR7.
Dengan absennya Ronaldo, Portugal mengalahkan Swiss 6-1, dengan striker pengganti Goncalo Ramos, 21, mencetak hattrick.
Obrolan itu dilakukan setelah makan siang pada hari pertandingan Portugal vs Swiss.
Santos ingin membuka isi obrolannya dengan Ronaldo karena saban jumpa pers yang ditanya pasti Ronaldo.
Dikutip dari ESPN, Santos memberikan penjelasan rinci tentang percakapan dengan Ronaldo di mana dia mengatakan kepada pemain berusia 37 tahun itu bahwa dia akan dikeluarkan untuk pertandingan babak 16 besar melawan Swiss.
Santos juga mengklarifikasi anggapan bahwa Ronaldo telah mencoba untuk meninggalkan Piala Dunia.
“Untuk alasan yang jelas, Cristiano tidak senang dengan hal itu, karena dia selalu menjadi pemain inti," cerita Santos.
"Dia mengatakan kepada saya: 'Apakah menurut Anda itu ide yang bagus?' Tapi kami melakukan percakapan normal di mana saya menjelaskan sudut pandang saya dan tentu saja dia menerimanya. Kami melakukan percakapan yang jujur dan normal."
“Dia tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia ingin meninggalkan tim nasional, dan sudah saatnya kita berhenti membicarakannya."
“Dia memutuskan untuk melakukan pemanasan bersama rekan-rekannya dan merayakan semua gol yang kami cetak. Pada akhirnya, dialah yang mengajak rekan-rekannya untuk berterima kasih kepada fans."