Infografis
Suara.com - Penyerang Timnas Portugal, Joao Felix sejauh ini tampil apik dan berkontribusi membawa Timnas Portugal lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. Felix mengakui bahwa bermain di Portugal lebih menyenangkan ketimbang bersama klubnya, Atletico Madrid.
Felix merupakan pemain utama di lini serang Portugal di Piala Dunia 2022 ini. Penyerang 23 tahun itu selalu jadi starter bagi Selecao das Quinas --julukan Timnas Portugal.
Felix hanya sekali jadi cadangan, itu pun saat Portugal melakukan rotasi besar-besaran di laga terakhir fase grup lawan Korea Selatan saat Portugal sudah memastikan lolos ke 16 besar.
Felix sejauh ini bahkan sudah mengemas 1 gol dan 2 assist di Piala Dunia 2022. Dua assist itu baru saja dibukukan saat Portugal melumat Swiss 6-1 pada laga babak 16 besar di Stadion Lusail, Qatar, Rabu (7/12/2022) dini hari WIB.
Baca Juga: Pemain PSG Paling Banyak Cetak Gol di Piala Dunia 2022 Sejauh Ini, Barcelona Kedua
Namun, performa ciamik Felix di level internasional ini berbanding terbalik dengan di level klub. Di musim 2022/2023 ini, Felix baru mengemas 4 gol dari 18 pertandingan bersama Atletico Madrid di lintas kompetisi.
Di Liga Spanyol musim ini, Felix juga baru lima kali jadi starter.
Peran penting dan kontribusi Felix di Portugal sudah lama menghilang di Atletico. Perbedaan gaya main disinyalir jadi masalah utamanya.
Pelatih Atletico, Diego Simeone dikenal sebagi pelatih yang punya gaya pragmatis dan mengutamakan solidnya pertahanan. Atletico pun kerap mengandalkan kecepatan para pemain pemainnya untuk melakukan serangan balik.
Selain itu, Felix konon dinilai Simeone sebagai pemain yang bukan bertipe 'petarung', tipe pemain yang selama ini disukai juru taktik asal Argentina itu.
Baca Juga: Profil Sofyan Amrabat, Jangkar Maroko Jadi Mimpi Buruk Spanyol
![Penyerang Atletico Madrid, Joao Felix. [OSCAR DEL POZO / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/17/40052-joao-felix-atletico-madrid.jpg)
Gaya main seperti itu gagal mengeksplorasi keunggulan Felix. Mantan bintang Benfica itu justru lebih nyaman bermain di Portugal dengan gaya ofensifnya.
Bersinar bersama Portugal, Felix pun tak membuang waktu untuk langsung melontarkan sindiran pada Simeone dan Atletico.
"Cara bermain di sini (Portugal) dan di Atletico sangat berbeda. Kenikmatannya pun berbeda,” kata Felix dilansir dari Marca, Kamis (8/12/2022).
"Ketika kondisinya menyenangkan dan situasinya menyenangkan, segalanya jadi lebih baik," imbuhnya.
Kepindahan Felix pada bursa transfer Januari 2023 pun kemungkinan besar akan terjadi. Manchester United dan Paris Saint-Germain kabarnya sangat berminat menampung Felix dari Atletico Madrid.
Meski demikian, fokus Felix saat ini sepenuhnya tercurah untuk Portugal dan Piala Dunia 2022.
"Saya saat ini masih di Piala Dunia, jadi untuk urusan itu nanti saja ya. Agen saya belum mengatakan apapun dan saya juga tidak ingin mendengar apapun. Fokus saya ada di Timnas Portugal," tukas Felix.
