Suara.com - Pelatih Belanda Louis van Gaal yakin menemukan kelemahan Lionel Messi sebagai senjata Belanda menghadapi Argentina di Perempat Final Piala Dunia 2022. Hal ini terkait kekurangan Lionel Messi dalam memainkan setiap pertandingan.
Sebab Van Gaal menghadapi tugas besar untuk maju ke empat besar Piala Dunia 2022. Dia ingin meruntuhkan kutukan raja tanpa mahkota.
Menurut Van Gaal, Messi merupakan pesepak bola kreatif.
"Messi adalah pemain kreatif paling berbahaya, dia mampu menciptakan banyak hal dan mencetak gol sendiri," kata dia, dikutip dari Daily Star.
"Tetapi ketika mereka kehilangan bola dan lawan menguasai bola, dia tidak banyak berpartisipasi, dan ini memberi kami peluang [untuk dieksploitasi]."
Apa spesifik kelemahan Lionel Messi? Van Gaal menolak menjelaskan lebih lanjut.
"Anda akan melihatnya pada hari Jumat. Saya tidak akan memberi tahu Anda," kata Van Gaal.
Secara garis besar, Van Gaal membaca Messi merupakan pemain yang bisa melakukan aksi individu hingga mencetak gol.
"Messi adalah pemain yang bisa menentukan permainan dalam aksi individu," kata dia.
Baca Juga: Inggris vs Prancis, Walker Pastikan Tak Ada Karpet Merah untuk Kylian Mbappe
"Di semifinal yang kami mainkan melawan Argentina pada 2014, dia tidak menyentuh bola dan kami kalah adu penalti. Sekarang kami ingin membalas dendam," katanya.
Sebelumnya, Nathan Ake mengatakan Tim nasional Belanda harus mewaspadai striker Argentina Julian Alvarez yang pendiam saat keduanya bertemu pada perempatfinal Piala Dunia 2022, Jumat (9/12).
Alvarez tampil memukau bagi Argentina di Qatar, mencetak gol pada laga terakhir fase grup melawan Polandia dan kemenangan terkini mereka pada babak 16 besar melawan Australia.
Striker 22 tahun itu juga membuat dampak sejak bergabung dengan Manchester City dan Ake, yang juga bermain di klub Inggris itu, memperingkatkan rekan-rekan senegaranya di Belanda untuk tidak meremehkan kemampuan sang pemain Argentina meski ia pendiam.
"Sebagai seorang pemain dia sangat teknis, sangat sulit menandai dia meskipun saat latihan, sangat tajam, penyelesaian yang baik, jadi akan berat," kata Ake dikutip AFP, Selasa.