Suara.com - Pelatih timnas Portugal, Fernando Santos akhirnya mengakui bahwa timnya terkadang bermain lebih baik tanpa kehadiran mega bintang Cristiano Ronaldo.
Hal itu disampaikan Santos usai membawa Portugal menang 6-1 atas Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022 pada Rabu (7/12/2022).
Dalam pertandingan di Stadion Lusail, Qatar, juru taktik 68 tahun itu secara mengejutkan mencadangkan Cristiano Ronaldo yang selalu tampil dalam tiga matchday fase grup.
![Pelatih Timnas Portugal, Fernando Santos. [Tofik BABAYEV / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/08/39355-fernando-santos-timnas-portugal.jpg)
Posisi Ronaldo digantikan penyerang 21 tahun Goncalo Ramos. Keputusan itu terbukti tepat di mana Ramos mencatatkan hattrick dalam debut starter bersama tim senior Selecao das Quinas.
Pasca laga, Santos menegaskan bahwa keputusannya mengatur startegi dan komposisi pemain tidak bisa diganggu gugat. Dia yakin, apa yang dia putuskan adalah demi kebaikan timnas Portugal.
“Saya akan menggunakan apa yang saya yakini sebagai strategi yang tepat, seperti yang telah saya lakukan sepanjang hidup saya,” kata Santos dikutip dari AP News, Kamis (8/12/2022).

Santos secara tak langsung mengakui bahwa ketiadaan Cristiano Ronaldo membuat timnya tampil jauh lebih baik karena lini serang memiliki "banyak fluiditas" dan tim bermain sebagai kolektif.
Tak bisa dipungkiri bahwa dengan kehadiran Ronaldo, Portugal tidak akan bisa bermain cair lantaran CR7 sudah tidak memiliki mobilitas dan kecepatan seperti dulu. Dia kini lebih mirip striker murni.
Golnya yang dianulir karena offside di laga kontra Swiss bisa menjadi contoh bahwa CR7 coba "mencuri" beberapa meter di belakang bek lawan untuk mengkonpensasi kecepatannya yang sudah berkurang.
Baca Juga: Lawan Prancis di Perempat Final, Inggris Jangan Terlalu Terobsesi dengan Kylian Mbappe
Sementara itu, Ramos hanya membutuhkan 72 menit dalam start pertamanya di Piala Dunia – faktanya, ini adalah start pertamanya di sepak bola internasional – untuk menunjukkan bahwa dia mungkin adalah pengganti Ronaldo di masa mendatang.