Suara.com - Nama Achraf Hakimi tengah meroket karena membawa Timnas Maroko kalahkan Spanyol dan maju ke babak perempat final Piala Dunia 2022. Tak disangka, Achraf Hakimi dari keluarga sederhana.
Bapak Achraf Hakimi seorang pedagang kaki lima. Sementara ibunya pembantu rumah tangga.
Untuk menjadi pesepak bola profesional dan ikut Piala Dunia 2022, lika liku perjalanan Achraf Hakimi tidak semulus yang dibayangkan.
Bahkan Aljazerra menggambarkan kehidupan Achraf Hakimi berliku dan bergelombang.
![Profil singkat dan perjalanan karier bek kanan andalan lini pertahanan Timnas Maroko, Achraf Hakimi. [Twitter.com/AchrafHakimi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/12/06/53364-achraf-hakimi-saat-menjadi-man-of-the-match-laga-fase-group-antara-timnas-maroko-kontra-kanada.jpg)
Achraf Hakimi disebut sebagai bintang masa depan Maroko binaan Real Madrid.
Achraf Hakimi adalah bagian dari diaspora Maroko yang signifikan di Spanyol. Dia dibesarkan di rumah tangga berpenghasilan rendah di pinggiran kota industri Getafe di Madrid.
Berlatih di akademi Castilla Real Madrid, Achraf Hakimi punya standar hidup yang jauh lebih rendah.
"Ibu saya adalah seorang pembantu rumah tangga dan ayah saya adalah seorang pedagang kaki lima," katanya di program TV Spanyol, El Chiringuito.

“Mereka menyerahkan hidup mereka untuk saya. Mereka mengambil banyak hal dari saudara saya agar saya berhasil. Hari ini, saya bermain untuk mereka.”
Baca Juga: Lawan Prancis di Perempat Final, Inggris Jangan Terlalu Terobsesi dengan Kylian Mbappe
Namun itu tidak sia-sia, karier sepak bola Achraf Hakimi moncer hingga bisa tampil di UEFA Youth League. Namanya tenar di kancah lokal.