Walker juga dibuat sedikit kesal menanggapi pertanyaan awak media soal Mbappe dan bagaimana Inggris melakukan konfrontasi kepadanya.
"Pertandingan ini bukan Inggrs vs Mbappe, ini Inggris vs Prancis," kata dia.
"Kami akan menghormatinya tapi saya tidak akan membuka jalan baginya untuk mencetak gol. Ini babak penentuan, apabila kami kalah kami pulang," kata pemain berusia 32 tahun itu.
"Saya paham apa yang perlu saya lakukan dan itu adalah menghentikan dia. Mungkin lebih mudah dikatakan daripada dilakukan tapi saya tidak meremehkan kemampuan saya sendiri.
"Saya telah berjumpa dengan banyak pemain hebat jadi saya akan menyikapinya sebagai suatu pertandingan lainnya dengan mereka."
Walker mengatakan skuad asuhan Gareth Southgate telah menimba pengalaman berharga pada beberapa tahun belakangan ini, setelah mencapai semifinal Piala Dunia di Rusia 2018 dan final Euro 2020 tahun lalu, meski merasakan kualitas dari lawan-lawannya juga meningkat.
"Saya rasa tim ini kurang berpengalaman pada laga-laga besar," kata dia. "Mungkin kami merobohkan beberapa tembok di Rusia, memenangi adu penalti (lawan Kolombia) dan hal seperti itu tapi kami masih kurang pengalaman," kata Walker.
"Saya rasa kami lebih siap tapi saya rasa para pemain dari tim-tim lain, ketika Anda melihat Maroko misalnya, bagaimana apiknya mereka bermain melawan tim Spanyol yang sangat baik dan mendapatkan hasil yang mereka inginkan.
"Anda mendapati kejutan dari Jepang dan sebagainya. Saya rasa standar permainannya telah sedikit naik dari Rusia." (Antara)
Baca Juga: Gagal Total di Piala Dunia 2022, Eden Hazard Resmi Pensiun dari Timnas Belgia di Usia 31 Tahun