Pelatih Kroasia Akui Takut Jumpa Brasil di 8 Besar Piala Dunia 2022: Kalau Bisa di Final Saja

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 07 Desember 2022 | 11:33 WIB
Pelatih Kroasia Akui Takut Jumpa Brasil di 8 Besar Piala Dunia 2022: Kalau Bisa di Final Saja
Pelatih Timnas Kroasia, Zlatko Dalic. [Jonathan NACKSTRAND / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic mengatakan cukup ketakutan jelang timnya berjumpa Brasil dalam babak 8 besar Piala Dunia 2022, Jumat (9/12/2022) mendatang.

Dalic menyebut Brazil memiliki skuad yang "menakutkan" tetapi dirinya optimis Luka Modric dan kawan-kawan punya kesempatan untuk melukai pemegang lima trofi Piala Dunia tersebut.

"Brazil memiliki (lebih) dari 200 juta orang, penduduk kami hanya empat juta, jadi kami seperti pinggiran suatu kota di Brazil," kata Dalic dikutip dari AFP.

"Ini akan menjadi pertandingan yang berbeda dari siapapun lawan yang telah kami hadapi sebelumnya karena Brazil suka bermain sepak bola.

Baca Juga: Goncalo Ramos "Kesurupan" Hajar Swiss: Ronaldo Tetap Pemimpin Kami dan Selalu Berusaha Membantu

"Apabila kami melihatnya secara realistis, Brazil adalah tim terbaik di turnamen ini, mereka memiliki pilihan pemain yang hebat-hebat, skuad yang hebat, ini menakutkan, jadi akan menjadi ujian yang sangat besar bagi kami."

Dalic mengatakan melawan Brazil adalah laga terbaik untuk timnya yang dia puji telah menunjukkan karakteristik dan mentalitas hingga bisa sampai sejauh ini di Qatar.

Para pemain Kroasia merayakan kemenangan setelah babak adu penalti pada pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Jepang dan Kroasia di Stadion Al-Janoub di Al-Wakrah, selatan Doha, Qatar, Senin (5/12/2022). [Jewel SAMAD / AFP]
Para pemain Kroasia merayakan kemenangan setelah babak adu penalti pada pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Jepang dan Kroasia di Stadion Al-Janoub di Al-Wakrah, selatan Doha, Qatar, Senin (5/12/2022). [Jewel SAMAD / AFP]

"Mungkin kita lebih menginginkan [pertemuan ini] di final ketimbang di perempat final," ia menambahkan.

"Kami ingin berupaya maksimal, kami tidak akan menyerah sebelum pertandingan. Kami Ingin menghadapi kualitas Brazil dengan apa yang kami miliki dan kami ingin bermain sepak bola melawan mereka."

Kroasia telah melakukan penyegaran ke dalam timnas mereka pada empat tahun terakhir sejak Piala Dunia sebelumnya, dengan hanya sejumlah pemain veteran yang tersisa, termasuk kapten Luca Modric dan pemain sayap Ivan Perisic.

Baca Juga: Dibungkam Maroko, Spanyol Diminta Belajar ke Timnas Indonesia, Garuda Pernah Menang 1-0

Dalic mengatakan regenerasi itu seharusnya tidak dibandingkan dengan tim yang dikalahkan oleh Prancis pada final di Rusia karena mereka sebagian besar terdiri dari para pemain yang membela klub-klub elit.

"Kami telah meraih hasil bersejarah setelah mendapat perak pada 2018 dan perunggu pada 1998, ini adalah hasil terbaik ketiga Kroasia di Piala Dunia," kata Dalic.

"Saya tidak akan membandingkannya dengan tim dari 2018, ketika Anda melihat para pemain kami waktu itu, mereka bermain untuk klub-klub seperti Barcelona, Inter, Juventus, Liverpool, Real Madrid tentunya.

"Ketika Anda membandingkannya dengan yang sekarang, kami memiliki enam pemain dari divisi pertama Kroasia, ini adalah tim yang berbeda.

"Tapi saya menyanjung generasi ini, karena mereka bermain sangat hebat."

Kroasia melaju ke perempat final Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Jepang lewat adu penalti pada laga 16 besar, Senin (5/12/2022).

Para pemain Timnas Brasil melakukan selebrasi usai bikin gol ke gawang Korea Selatan pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Doha, Qatar, Selasa (6/12/2022) dini hari WIB. [MANAN VATSYAYANA / AFP]
Para pemain Timnas Brasil melakukan selebrasi usai bikin gol ke gawang Korea Selatan pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Doha, Qatar, Selasa (6/12/2022) dini hari WIB. [MANAN VATSYAYANA / AFP]

Sementara Brazil menghajar Korea Selatan dengan skor 4-1 lewat salah satu penampilan terbaik mereka di turnamen sejauh ini.

Meski demikian, Dalic berpendapat timnya dapat memberi perlawanan terhadap lima kali juara Piala Dunia itu.

"Brazil adalah favorit, Anda bisa mengatakan mereka memiliki atmosfer yang sangat baik di tim, mereka memiliki para pemain top dunia, Neymar kembali dari cedera," kata Dalic.

"Kami harus sangat pintar dalam pendekatan kami. Kami tidak boleh terlalu terbuka menghadapi Brazil, tapi kami juga tidak boleh santai.

"Peluangnya bukan 50-50, tapi kami bukan underdog yang besar," tambahnya, demikian Antara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI