Suara.com - Federasi Sepak Bola Inggris atau FA tawarkan penambahan keamanan rumah skuad Timnas Inggris selama ditinggal untuk Piala Dunia 2022. Ini menyusul rumah salah satu pemain mereka, Raheem Sterling dirampok.
Penambahan keamanan ini untuk menghindari kejahatan yang tak diinginkan.
Dikutip dari Daily Star, sebenarnya para skuad Timnas Inggris sudah ditawarkan fasilitas penjagaan ketat untuk rumah mereka selama ditinggal.
Pelatih Inggris Southgate menyatakan telah berkonsultasi dengan FA menjelang turnamen tentang meningkatkan keamanan di rumah mereka. Karena para pemain akan pergi hingga lima minggu.
Baca Juga: Pelatih Portugal Ditanya Ronaldo Mau Jadi Pemain Klub Arab Saudi Al Nassr: Nggak Tahu
Ke depan, Inggris menghadapi Prancis di perempat final akhir pekan ini, tetapi Southgate mengakui dia tidak tahu apakah Raheem Sterlingakan kembali ke kamp di Doha untuk bertempur.
Perampok Gelandang Timnas Inggris Raheem Sterling adalah geng bersenjata. Rumah Raheem Sterling yang dirampok ada di Inggris, hingga dia harus pulang segera dari perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar.
Akibat perampokan itu, jam mewah Raheem Sterling seharga 300 ribu poundsterling atau sekira Rp 5,6 miliar raib diambil.
Dikutip dari The Sun, saat perampokan, ada tunangan Raheem Sterling, Paige Milian di rumah bersama dua anak mereka.
Setelah perampokan terjadi, Sterling pun memberi tahu ketua FA bahwa dia harus pulang ke Inggris. Sterling mungkin kembali ke Qatar untuk pertandingan perempat final hari Sabtu melawan Prancis.
Baca Juga: Warga Jayapura Konvoi di Laut Dukung Belanda Lawan Argentina di Piala Dunia 2022
Seorang sumber mengatakan jika aksi perampokan itu membuat keluarga Sterling trauma.
“Ini menakutkan baginya dan jelas traumatis bagi seluruh keluarga. Raheem akan sangat khawatir ketika dia mendengarnya," kata sumber itu.
“Berada jauh ketika pasangan dan anak-anak Anda berada di rumah ketika sebuah geng bersenjata menerobos masuk adalah hal yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata."
“Sepertinya jam tangan seharga 300.000 poundsterling telah diambil. Polisi ada di sana beberapa jam.”