Infografis
Suara.com - Dalam hitungan pekan, Piala AFF 2022 bakal segera digelar dan sederet pemain timnas Indonesia diprediksi bakal menjadi senjata andalan Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia difavoritkan sebagai juara Piala AFF 2022 setelah sederet persiapan matang dilakukan, termasuk tambahan amunisi pemain naturalisasi.
Kualitas Shin Tae-yong dalam meracik strategi tentu tidak perlu dipertanyakan lagi, namun komposisi pemain juga memengaruhi sukses tidaknya strategi itu.
Sederet pemain andalan bakal menjadi kunci Shin Tae-yong membawa timnas Indonesia mengukir sejarah di kancah Piala AFF.
Baca Juga: Keren! Timnas Indonesia Sewa Pesawat Selama Piala AFF 2022
Untuk pertama kalinya bisa meraih gelar juara setelah enam kali percobaan di partai final, lantas siapa saja pemain yang bakal jadi andalan? Berikut di antaranya.
1. Marc Klok
![Gelandang Timnas Indonesia, Marc Klok melakukan selebrasi setelah mencetak gol penyama kedudukan kontra Curacao dalam laga persahabatan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (24/9/2022) malam WIB. [Twitter/@PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/24/84112-marc-klok-timnas-indonesia-vs-curacao-fifa-matchday.jpg)
Klok pemain asal Belanda dan mendapatkan Warga Negara Indonesia (WNI) pada 2022, dampak positif secara nyata langsung diberikan untuk timnas Indonesia.
Eks pemain PSM Makassar ini menjelma sebagai jenderal lini tengah timnas Indonesia, tak hanya sebagai pencari celah tetapi juga gelandang bertahan.
Spsesialisasi sang pemain berada pada kualitasnya dalam mengeksekusi penalti, keahlian itu dinilai akan menguntungkan timnas Indonesia.
Baca Juga: Galak ke Barisan Penjaga Gawang Timnas Indonesia, Pelatih Kiper Kim Bong-soo Ungkap Alasannya
![Saddil Ramdani berlatih bersama Timnas Indonesia. [Dok: PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/29/10349-saddil-ramdani.jpg)
Nama Saddil Ramdani kembali mencuat setelah performa impresif yang konsisten ditunjukkan, tak hanya di Liga Malaysia tetapi juga di level tim nasional.
Saddil menjadi salah satu nama yang banyak dibicarakan di Liga Malaysia, momoknya pun semakin menakutkan saat berada di bawah asuhan Shin Tae-yong.
Keuletan dalam mengolah bola, sekaligus sosok eksekutor yang mahir dalam tendangan-tendangan bebas menggunakan kaki kirinya.
![Pesepakbola Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/15/48598-witan-sulaeman-timnas-indonesia-u-23.jpg)
Usianya baru 21 tahun, Witan Sulaeman sudah menjadi pemain tersukses Indonesia yang berkarier di luar negeri bersama AS Trencin.
Witan menjelma sebagai pemain penting untuk Trencin, sudah menorehkan 14 kali bertanding sejak kedatangannya.
Dan mencetak 4 gol di musim ini, performa yang tak menurun saat Witan bermain untuk timnas Indonesia termasuk untuk Piala AFF 2022 mendatang.
4. Sandy Walsh
![Pemain keturunan, Sandy Walsh mulai latihan bersama timnas Indonesia di Stadion Sidolig, Jumat (27/5/2022) sore WIB. [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/28/13115-pemain-keturunan-sandy-walsh-mulai-latihan-bersama-timnas-indonesia-1.jpg)
Sandy Walsh akan memulai debut bersama timnas Indonesia, Piala AFF 2022 akan jadi panggung pertama internasionalnya sebagai WNI.
Shin Tae-yong tentu tidak akan menyianyiakan pemain kelas internasional seperti ini di skuadnya, Sandy akan mendapat tempat utama di Piala AFF 2022.
Kualitas Sandy sebagai pemain sudah terbukti, hanya tinggal polesan stamina dan ketahanan serta pemahaman strategi bermain yang perlu dilakukan.
![Striker naturalisasi Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic, saat merayakan golnya ke gawang Guyana dalam laga persahabatan di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (25/11/2017). [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/12/14/60992-ilija-spasojevic.jpg)
Striker murni timnas Indonesia, sejak pensiunnya Bambang Pamungkas, Ilija Spasojevic menjelma sebagai juru gedor asli andalan skuad Garuda.
Sempat kesulitan menembus timnas Indonesia era Shin Tae-yong, namun seiring cederanya Dimas Drajad sosoknya bisa memberi perhitungan berbeda di tubuh tim nasional.
Spaso kembali mendapatkan kesempatan membuktikan kualitasnya sebagai striker jebolan Eropa untuk negaranya saat ini, Indonesia.
Penulis: Eko Isdiyanto
