Suara.com - Sebuah foto bola Piala Dunia 2022 Qatar di-charge atua diisi baterai sebelum dipakai di lapangan menghebohkan publik. Bola Piala Dunia 2022 ini dinamakan Al Rihla. Jika diterjemahkan menjadi 'perjalanan'.
Bola Piala Dunia 2022 ini memang canggih. Bola ini telah dilengkapi dengan sensor gerak 500Hz yang benar-benar mengubah permainan di lapangan dan membantu wasit.
Bola ini bisa memberikan informasi lokasi, dampak, dan pergerakan setiap tendangan dan sundulan di lapangan. Bahkan kecepatan tangkapan sampai 500 frame per detik.
Sensor juga sangat penting dalam penerapan panggilan offside semi-otomatis. Ini lah yang menyebabkan banyak gol yang dibatalkan.
Baca Juga: Jika Sampai ke Final Piala Dunia 2022, Ini Prediksi Lawan yang Bakal Dihadapi Timnas Argentina
Di dalam bola itu ada baterai yang harus terisi penuh untuk memfungsikan sensor.
Seorang warga Argentina, Adrian Olmedo dalam Twitternya @achidente memposting bola itu tengah dicharge.
Di sana ada kabel yang dihubungkan ke listrik dan ke bola.
Baterai dalam bola itu berbobot 14 gram ini mampu bertahan selama enam jam pemakaian sehingga perlu diisi ulang secara berkala.
Dikutip dari sportbible, teknologi ini muncul pada hari Senin ketika dikonfirmasi bahwa Cristiano Ronaldo tidak menyentuh umpan silang Bruno Fernandes melawan Uruguay.
Baca Juga: Link Live Streaming Kanada vs Maroko di Piala Dunia 2022
Bola buatan Adidas ini berteknologi tinggi mampu membuktikan bahwa itu sebenarnya adalah gol Fernandes.