Suara.com - Kapten Timnas Meksiko Andres Guardado membela Lionel Messi soal pelemik tuduhan jersey Meksiko ditendang saat pesta kemenangan Argentina melawan Meksiko di Piala Dunia 2022. Menurut Guardado, kondisi di ruang ganti setelah pertandingan tidak bisa dibayangkan di luar pemain sepak bola.
Sebelumnya Messi diancam akan dipukul oleh petinju asal Meksiko, Canelo Alvarez. Namun menurut Guardado, Canelo tidak mengerti kondisinya.
"Saya memiliki keberuntungan dan hak istimewa untuk menghadapi Messi selama bertahun-tahun di Spanyol dan menjalani momen seperti anak saya (Messi berfoto dengan putranya). Saya tahu Leo," kata Guardado dalam sebuah wawancara dengan TyC Sport dikutip dari Marca.
“Sayangnya Canelo tidak mengerti bagaimana rasanya di ruang ganti dan itulah mengapa dia bereaksi seperti ini saat melihat jersey Meksiko di lapangan."
"Tapi menurut saya itu konyol, tidak penting."
Sebelumnya, Eks striker Timnas Argentina Sergio Aguero dan eks pemain Barcelona Cesc Fabregas membela Lionel Messi dari ancaman petinju Meksiko Canelo Alvarez. Lionel Messi mau dipukul Canelo Alvares karena dituduh injak jersey Meksiko saat pesta kemenangan Argentina saat lawan Meksiko di Piala Dunia 2022.
Dukungan itu disampaikan lewat tweet pribadi mereka di Twitter.
Dalam akun @aguerosergiokun, Sergio Aguero mengatakan Canelo Alvarez tidak tahu apa-apa soal sepak bola. Selain itu Sergio Aguero juga minta Canelo Alvarez jangan mencari masalah.
"Anda jangan mencari alasan atau masalah, pasti Anda tidak tahu tentang sepak bola dan apa yang terjadi di ruang ganti. Bajunya selalu di lantai setelah pertandingan selesai karena keringat dan kemudian jika dilihat dengan baik, dia melakukan gerakan melepas sepatu dan tanpa sengaja terkena (baju)," tulis Sergio Aguero.
Baca Juga: Sempat Cedera saat Lawan Iran, Christian Pulisic Siap Gempur Belanda Sabtu Besok
Lalu Cesc Fabregas mengarakan Canelo Alvarez tidak mengenal sosok Messi. Dia mengatakan soal baju di lantai itu sudah biasa setelah pertandingan.
"Anda tidak mengenal Messi, Anda juga tidak mengerti bagaimana situasi di ruang ganti atau apa yang terjadi setelah pertandingan. Semua baju, bahkan yang kita pakai sendiri, dijatuhkan ke lantai dan dicuci sesudahnya. Terlebih jika sedang merayakan kemenangan," Tweet Canelo Alvarez.