Kondisi ini jelas membikin Timnas Indonesia akan lebih sulit menyegel satu tempat di Piala Dunia 2026, mengingat kekuatan Rusia yang memang ada di atas tim-tim Asia.
2. Persaingan di Piala Asia Makin Berat
![Pemain Timnas Indonesia menjalani latihan perdana dalam pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2022 di Bali, Senin (28/11/2022). [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/29/33757-pemain-timnas-indonesia-tc-di-bali-jelang-piala-aff-2022-3.jpg)
Selain di ajang Piala Dunia 2026, hadirnya Rusia jika jadi pindah ke AFC akan membuat persaingan di Piala Asia 2027 mendatang makin sulit buat Indonesia.
Dengan asumsi Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2027 nanti, terdapat kemungkinan skuad Merah Putih bertemu dengan Rusia.
Tentu saja, Rusia bukan lawan sembarangan bagi tim-tim Asia Tenggara, khususnya Indonesia karena kualitas yang lebih unggul.
3. Persaingan di Piala AFF

RFU tentunya juga harus mempertimbangkan untuk memilih salah satu asosiasi regional jika nantinya mereka benar-benar bergabung ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Setidaknya, ada tiga asosiasi sepak bola di kawasan Asia yang bisa dipilih oleh Rusia apabila mereka memutuskan menjadi anggota AFC, salah satunya adalah AFF.
Di kawasan Asia Tenggara ini, terdapat 12 belas negara yang mayoritas adalah anggota ASEAN, yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam.
Baca Juga: Lanjutan Liga 1 Tanpa Penonton di Stadion, Bagaimana Piala AFF 2022?
Adapun anggota lainnya yang bukan termasuk kawasan ini adalah Australia. Jika Rusia memutuskan bergabung dengan AFF, maka lawan terberatnya hanyalah Australia.